Ramadhan 2020
Tips Aman Berpuasa Bagi Penderita Diabetes, Perhatikan 5 Hal Berikut Ini
Kondisi tersebut dikenal dengan sebutan hipoglikemia yang bisa menyebabkan pasien gemetar, pingsan, atau bahkan koma.
TRIBUNSOLO.COM - Kita ketahui bersama jika puasa adalah kewajiban bagi umat muslim di bulan ramadhan.
Meski puasa adalah hal yang wajib bagi umat muslim, mereka yang mengalami masalah kesehatan tertentu diperbolehkan untuk tidak berpuasa, salah satunya pasien diabetes.
• Viral Pria Asal Magetan Naik Sapi ke Minimarket, Ternyata Inilah Sosok dan Tujuan di Baliknya
• BREAKING NEWS : 2 Tenaga Medis Asal Colomadu dan Jaten Positif Virus Corona
Penderita diabetes tidak boleh sembarangan dalam menjalankan puasa.
Pasalnya, puasa bisa menurunkan gula darah dalam jumlah yang cukup banyak.
Kondisi tersebut dikenal dengan sebutan hipoglikemia yang bisa menyebabkan pasien gemetar, pingsan, atau bahkan koma.
Ketika tiba waktunya berbuka, pasien diabetes juga bisa mengalami lonjakan gula darah yang terlalu tinggi atau hiperglikemia.
Lalu, apa yang harus dilakukan penderita diabetes agar bisa berpuasa di bulan ramadhan ini?
Melansir laman virtahealth, berikut lima tips aman berpuasa bagi penderita diabetes:
1. Berkonsultasi dengan dokter
Puasa memengaruhi gula darah dan tekanan darah. Jika Anda mengonsumsi obat untuk diabetes atau tekanan darah tinggi, anda memerlukan penyesuaian dalam konsumsi obat-obatan tersebut.
Penyesuaian ini harus dilakukan di bawah pengawasan dokter dan tidak bisa kita lakukan sendiri.
Oleh karena itu, kita harus berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan puasa.
2. Pastikan tubuh tertap terhidrasi
Pastikan Anda minum cukup cairan selama sahur dan berbuka puasa.
Jika cuaca panas selama bulan ramadhan, cobalah untuk tetap di tempat yang dingin dan batasi aktivitas fisik untuk meminimalkan jumlah cairan yang hilang di siang hari.