Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

Update Corona Klaten: Kasus Positif Bertambah 2 Orang, 1 Pasien Klaster Gowa dan 1 Pasien Lansia

Satu orang yang pasien positif Covid-19 merupakan dari Cluster Gowa dan satu orang merupakan seorang paruh baya.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
ANDREAS SOLARO / AFP
FOTO ILUSTRASI: Para pekerja medis membawa seorang pasien di bawah perawatan intensif ke rumah sakit sementara Columbus Covid 2 yang baru dibangun pada 16 Maret 2020 untuk para pasien coronavirus di Gemelli di Roma. Wabah Virus Corona di Italia Makin Parah, Orang Berusia 80 ke Atas akan Dibiarkan Mati jika Kondisinya Kritis 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN – Jubir Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Klaten mengumumkan penambahan dua orang yang terkonfirmasi Positif Covid-19 yang berasal dari Kabupaten Klaten bertambah dua orang, total yang positif yang jalani perawatan menjadi 9 orang, Jumat (24/4/2020).

Satu orang yang pasien positif Covid-19 merupakan dari Cluster Gowa dan satu orang merupakan seorang paruh baya.

Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Klaten, Cahyono Widodo mengatakan penambahan kedua pasien tersebut berasal dari dua kecamatan di Kabupaten Klaten.

Update Corona Solo: Seorang Perempuan di Solo Terkonfirmasi Positif, Total 16 Kasus Positif Corona

"Pertambahan 2 orang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 ini berasal dari Kecamatan Ngawen dan Kecamatan Klaten Utara," ungkap Cahyono.

Cahyono menjelaskan sedikit identitas kedua pasien tersebut.

"Pasien asal Ngawen berinisial H dan yang dari Klaten Utara berinisial SHS," terang Cahyono.

Cahyono menerangkan pasien H (49) merupakan bagian dari klaster Gowa.

Andai Kim Jong Un Meninggal, Benarkah Wanita ini yang akan Pimpin Korut? Inilah Sosok Kim Yo Jong

Update Corona Indonesia 24 April: 8.211 Pasien Positif, Total ODP Terdapat 197.951 Orang

"Pasien HS tertular Covid-19 saat melakukan perjalanan ke Gowa, Sulawesi Selatan pada tanggal 18-23 Maret 2020," kata Cahyono.

Sedangkan SHS (72) diduga tertular Covid-19 ketika kontak cucunya yang pulang dari Jalarta.

" Pasien SHS diduga tertular Covid-19 dari Cucunya yang pulang dari Jakarta pada 24 Maret 2020-11 April 2020," ucap Cahyono.

Cahyono mangatakan saat ini, H sedang menjalani perawatan di RSD Bagas Waras sedangkan SHS juga menjalani perawatan di RSST Soeradji Tirtonegoro.

"Kabar pasien H saat ini dalam kondisi yang stabil dan baik," ujar Cahyono.

Cahyono mengatakan 7 orang yang pernah kontak dengan pasien H sudah dilakukan Rapid Test dan hasilnya negatif.

“ 7 orang yang pernah kontak dengan H saat ini menjalani isolasi mandiri selama 14 hari,” tutur Cahyono.

Cahyono mengatakan telah melakukan tracing dan segera melakukan rapid test kepada orang-orang yang pernah kontak dengan pasien SHS.

"baik itu keluarga, kerabat maupun tim medis yang menangani sebelumnya, kami sudah lakukan rapid test" tandasnya Cahyono. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved