Ramadhan 2020
Bahaya Tidur Setelah Sahur, Awas Penyakit Mematikan Ini Bisa Mengancam
Meskipun puasa terbukti menyehatkan, namun patut diketahui beberapa hal yang bisa merusak ibadah puasa.
Penulis: Hanang Yuwono | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM - Penelitian ilmiah membuktikan jika puasa dapat menyehatkan tubuh, namun Umat Muslim tetap tidak boleh asal-asalan.
Hasil penelitian Dr. Ebrahim Kazim, dari Trinidad Islamic Academy, melalui teknologi EEG (perekam gelombang otak) menunjukkan jika puasa membuat tidur lebih berkualitas.
Hal itu berpengaruh terhadap perbaikan tubuh dan otak.
Sebagian besar orang melakukannya ketika sedang menjalankan puasa.
• 5 Cara Mengatasi Asam Lambung Naik saat Puasa, Perhatikan Porsi Makan Anda
Kemudian puasa juga terbukti bisa menurunkan risiko penyakit yang berhubungan dengan pembuluh darah seperti jantung.
Sebab, organ yang tak bekerja keras saat puasa, bisa melakukan detoksifikasi secara sempurna, alhasil daya tahan tubuh pun meningkat.
Meskipun puasa terbukti menyehatkan, namun patut diketahui beberapa hal yang bisa merusak ibadah puasa.
Utamanya soal kesehatan yang kerap dilakukan oleh orang adalah tidur setelah makan sahur.
• Jangan Memasak Santan Lebih dari 3 Menit untuk Menu Buka Puasa, Ini Bahayanya bagi Kesehatan
Aapa saja bahaya yang bisa datang karena kebiasaan satu ini?
Berikut TribunSolo.com merangkum dari berbagai sumber artikel kesehatan:
1. Merusak liver
Ketika tidur semua organ dalam tubuh akan melambat metabolisme nya, seperti usus dan lambung akan lambat dalam mencerna makanan.
Akibatnya makanan tidak tercerna dengan sempurna.
Makanan yang tidak tercerna dengan sempurna akan dimakan oleh bakteri buruk.
Jumlah bakteri buruk di lambung dan usus menjadi dominan.