Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

Tawangmangu Masih Ramai, Polisi dan Relawan Sasar Wisatawan Tak Pakai Masker: Kita Suruh Putar Balik

Imbas kemacetan yang terjadi kemarin,hari ini Polres Tawangmangu merazia pengendara yang tak pakai masker, sejumlah kendaraan pun diminta putar balik.

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO.COM/Ilham Oktafian
Salah satu jalan di kawasan wisata Tawangmangu, Karanganyar, yang macet karena jalanan dipadati kendaraan bermotor. Foto diambil Minggu (31/5/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR -  Meski sejumlah objek wisata masih belum dibuka, namun banyak masyarakat yang memadati area Tawangmangu, Karanganyar.

Puncaknya, pada Minggu (31/5/2020) ratusan kendaraan saling berjejal hingga menyebabkan kemacetan berkilometer.

Foto-foto Penampakan Tawangmangu yang Berubah Drastis : Sempat Sepi Bak Kota Mati, Kini Macet Parah

Hingga hari ini Senin (1/6/2020) kendaraan masih terpantau cukup padat, Kasatlantas Polres Tawangmangu AKP Dewi Indah Utami mengkonfirmasi kondisi terkini arus lalu lintas saat dihubungi TribunSolo.com.

"Masih terpantau padat, tapi tidak sepadat kemarin," kata AKP Dewi.

Kemacetan yang terjadi kemarin memberi pelajaran berharga bagi jajarannya, terlebih kepadatan tersebut berpotensi menyebabkan persebaran virus corona menjadi meningkat.

Tempat Wisata Tawangmangu Macet, Bupati Karanganyar Ingatkan Warga : Corona Masih Mengintai

Untuk menghindari hal tersebut, pihaknya dibantu sejumlah relawan mendirikan tiga pos jaga.

Pos jaga tersebut berguna merazia para wisatawan yang tidak tertib protokol kesehatan, utamanya yang tidak menggunakan masker.

"Kita himbau kepada masyarakat aga mengenakan maskernya." ucapnya.

"Jika tidak membawa masker, kita putar balik," imbuhnya membeberkan.

Jalan Tawangmangu Sempat Macet Parah, Kasatlantas Ungkap Penyebabnya

Akibat razia tersebut, tak sedikit  kendaraan yang diminta untuk berputar arah karena tingkat kedisiplinan masyarakat dengan protokol kesehatan masih kurang.

Ditambahkan oleh AKP Dewi, selain di pos jaga pihaknya dibantu satpol PP dan Muspika Tawangmangu juga menjaga areal-areal keramaian.

"Kita juga sosialisasikan juga kepada para wisatawan untuk tetap berjaga jarak, karena saat ini kita menyambut new normal," terangnya.

Dari pantauannya, wisatawan banyak yang berhenti disejumlah rumah makan di Tawangmangu.

"Karena ini tempat wisata belum dibuka, jadi banyak yang sekedar mencari makan saja," jelasnya.

Kasatlantas Polres Tawangmangu tersebut berpesan dan menghimbau kepada masyarakat agar tetap dirumah mengingat pandemi corona masih terjadi. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved