Solo KLB Corona
Taman Satwa Taru Jurug Solo Akan Dibuka Lagi, Tapi Ibu Hamil dan Anak-anak Masih Dilarang Masuk
Dikeluarkannya Peraturan Walikota (Perwali), membawa angin segar bagi Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo.
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Dikeluarkannya Peraturan Walikota (Perwali), membawa angin segar bagi Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo.
Pasalnya mulai pekan depan, kebun binatang (bonbin) terbesar di Solo Raya itu akan beroperasi kembali pasca tutup 2 bulan lebih akibat pandemi Corona dan status kejadian luar biasa (KLB) sejak 13 Maret 2020 lalu.
Direktur Perusahaan Daerah (PD) TSTJ Solo, Bimo Wahyu Widodo Dasir Santoso membenarkan TSTJ akan beroperasi kembali.
Dikatakan olehnya, pembukaan TSTJ akan bertepatan dengan HUT Pemkot Surakarta yang jatuh pada Selasa (16/6/2020) mendatang.
"Betul, rencananya seperti itu," kata Bimo kepada TribunSolo.com, Sabtu (13/6/2020).
• Jalan Raya Solo-Wonogiri Untuk Pasar karena Corona,Malam-Pagi Pengendara Dialihkan via Jalur Lingkar
• Update Corona Solo 13 Juni 2020 : 8 Hari Tak Ada Penambahan Pasien Positif, PDP Bertambah 1 Orang
Meski akan beroperasi kembali, namun tak sembarang pengunjung dapat berwisata di TSTJ.
Hal tersebut berkait dengan poin keputusan Perwali yang melarang kategori umur tertentu untuk pergi ke tempat wisata.
Jika dibuka, sedianya Iiu hamil dan anak-anak terpaksa tidak diberbolehkan berkunjung ke TSTJ.
Bimo sendiri mengaku legawa dengan keputusan tersebut, meski TSTJ menjadi tujuan yang menarik bagi anak-anak untuk berinteraksi dengan satwa.
"Kita ikuti keputusan Perwali saja," kata dia.
• Ini Isi Lengkap Surat Edaran Perwali Solo Soal KLB Juni 2020, Termasuk Anak-anak Dilarang Nge-Mall?
Sejumlah protokol kesehatan pun disiapkan oleh TSTJ dalam menyambut dibukanya jam operasional.
Dari penggunaan masker yang diwajibkan, cuci tangan dan ditemani petugas jaga menjadi serangkaian protokol saat TSTJ sedia dibuka kembali.
"Konsepnya sama seperti simulasi kemarin," tegasnya. (*)