Solo KLB Corona
Imbas Satu Penjual Tahu Kupat di Solo Positif Covid-19, Belasan Warung Sebelah Akhirnya Ikut Ditutup
Imbas Satu Penjual Tahu Kupat di Solo Positif Covid-19, Belasan Warung Sebelah Akhirnya Ikut Ditutup
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Aji Bramastra
Di lokasi tersebut, ada sekitar 15 warung makan lain yang berjualan di sana.
Dalam kondisi normal, deretan warung di kawasan RS Kasih Ibu, biasanya ramai.
Rata-rata, mereka bergantung dari karyawan rumah sakit, juga pengunjung rumah sakit yang mencari makan.
Dirawat 10 Juli
Seorang penjual tahu kupat yang positif Covid-19 dikabarkan dirawat di Rumah Sakit (RS) Kasih Ibu Kota Solo, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.
Adapun penjual itu memiliki warung yang tidak jauh dari rumah sakit tersebut.
Manajer Humas RS Kasih Ibu Kota Solo, dr Divan Fernandes enggan berkomentar banyak perihal kasus tersebut.
• PDP Kecamatan Sukoharjo yang Meninggal Dunia Pagi Ini Memiliki Riwayat Penyakit Tipes
• Cara Memasak Santan agar Tidak Cepat Basi, Lakukanlah 4 Langkah Berikut Ini
Ia hanya berkenan membenarkan ada tambahan seorang pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.
"Benar, tanggal 10 Juli kemarin, ada penambahan pasien positif," terang Divan kepada TribunSolo.com, Minggu (12/7/2020).
"Jumlahnya 1 orang," tambahnya.
Divan enggan merinci detail identitas pasien tambahan itu atas dasar alasan medis.
"Identitas pasien rahasia medis," ucapnya.
Sebelumnya, sebuah informasi orang bakul tahu kupat di timur Rumah Sakit Kasih Ibu, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo positif Covid-19 beredar.
Informasi tersebut menyebutkan pasien saat ini telah dirawat di RS Kasih Ibu Kota Solo.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo, Siti Wahyuningsih membenarkan adanya kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut.