Solo KLB Corona
Satu Pejabat UNS Dinyatakan Positif Covid-19, Hasil Tracing dari Acara Workshop di Solo
Seorang Pejabat UNS Dinyatakan Positif Covid-19, Hasil Tracing Klaster Acara Seminar di Solo
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Aji Bramastra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Seorang pimpinan Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo terkonfirmasi positif Covid-19.
Namun, pihak UNS Solo masih belum bisa memastikan pimpinan tersebut terpapar dari mana.
• Nestapa Anak & Ayah di Klaten, Niat Jenguk Tetangga Sakit di Dekat Rumah, Kini Justru Positif Corona
• Satu Keluarga Positif Covid-19, Sebanyak 40 Orang Warga Majasto Tawangsari Wajib Jalani Swab Test
Dekan Fakultas Kedokteran UNS Solo, Reviono menyampaikan, kasus ini merupakan hasil pengembangan tracing dari 8 pegawai Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia.
"Begitu kami mendapatkan informasi tentang adanya pegawai Kemenparekraf, kami langsung melakukan tracing sesuai prosedur," tutur Reviono, Selasa (21/7/2020).
"Setelah tracing pertama, ditemukan 1 pimpinan positif Covid-19 setelahnya kami lakukan tracing kedua," tambahnya.
Acara Workshop
Sebelumnya, 8 pegawai Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia yang berkunjung ke Solo, terkonfirmasi positif Covid-19.
Mereka diketahui sempat menginap di dua hotel Kota Solo yang berbeda sebelum akhirnya keduanya ditutup sementara.
Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, pegawai Kemenparekraf itu akan menghadiri sebuah workshop yang ada di sebuah hotel di Solo, pada 14 Juli 2020.
Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Prof Jamal Wiwoho menjadi salah satu narasumber dalam workshop itu.
"Saya sampaikan hari Selasa, saya menghadiri workshop bersama antara UNS dengan Kemenparekraf," terang Jamal, Selasa (21/7/2020).
"Saya presentasi di sana kemudian menyaksikan tanda tangan MOU, kemudian saya kembali ke UNS," papar dia.
"Setelah itu, saya juga bertemu dengan para wakil rektor," tambahnya.
Jamal mengaku mendapatkan kabar 8 pegawai Kemenparekraf terkonfirmasi positif Covid-19 dari Humas UNS, Kamis (16/7/2020) sore.
Sejumlah orang yang sempat menghadiri workshop, lanjut Jamal, langsung diminta menjalani uji swab.
Termasuk, para wakil rektor yang bertemu dengan Jamal juga turut di-swab.
"Kami segera melakukan konsolidasi dengan teman-teman agar rekan-rekan saya yang ikut ke acara tersebut itu segera untuk tes swab," tutur Jamal.
"Saya dengan wakil rektor IV, humas, sekretariat saya menjalani swab pada hari Jumat (17/7/2020)," papar dia.
"Para wakil rektor lain juga turut di-swab," tambahnya.
Dikatakan Jamal, hasil uji swab dirinya dan personel yang menghadiri workshop kesemuanya negatif.
Meski begitu sampai saat ini, Jamal memilih tetap menjalani karantina mandiri.
"Kami sudah memperoleh hasil, alhamdulillah saya dan pimpinan yang ikut ke hotel dinyatakan negatif," kata dia.
Pada Minggu (19/7/2020), Jamal mendapatkan informasi bahwa seorang pimpinan UNS Solo terkonfirmasi positif Covid-19.
Namun, Jamal belum bisa memastikan petinggi itu terpapar dari mana.
"Pada hari Minggu malam, kami mendapat informasi ada pimpinan yang hasil swabnya positif," tutur dia.
"Tapi kami belum memperoleh informasi terkait pimpinan kami itu, sumber penularannya dari mana," tandasnya. (*)