Warga Ngemplak Boyolali Telan Pil Pahit Tak Bisa Pulang ke Kalimantan karena Divonis Positif Corona

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI – Seorang warga di Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali harus menerima kenyataan tidak bisa kembali ke perantauan di Pulau Kalimantan karena dinyatakan positif Covid-19.

Warga Ngemplak ini diketahui positif Covid-19 setelah melakukan pemeriksaan PCR di rumah sakit swasta di Solo.

Informasi tersebut disampaikan Ratri S Survivalina, selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Boyolali di kantor DKK Boyolali, Kamis (23/7/2020).

• Datangi Kota Kelahirannya yang Diterjang Banjir, Evi Masamba Kenang Masa Kecil Hidup Susah

• Syarat Sapi Kurban yang Dicari Presiden Jokowi, Sampai Akhirnya Terpilih Sapi Milik Pria Sukoharjo

"Hari ini terdapat penambahan 10 kasus positif Covid-19, salah satunya seorang warga di Kecamatan Ngemplak, Boyolali," ungkap Ratri, kepada TribunSolo.com.

Ratri menjelaskan seorang tambahan pasien positif Covid-19 tercatat dalam register pasien 152.

Pasien 152 merupakan dari Desa Sawahan, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

"Pasien berinisial JHT dengan register 152 ternotifikasi positif Covid-19 hari ini," kata Ratri.

Dikatakan, JHT dikabarkan positif Covid-19 pasca hendak ingin kembali ke Kalimantan.

"Saat itu dia menjalani rapid test, namun hasilnya reaktif," aku dia.

Setelah hasil rapid menujukan reaktif, JHT melakukan pemeriksaan PCR secara mandiri di RS swasta di Solo dan hasilnya positif.

"Saat ini pasien JHT masih dirawat di Rumah Sakit Hermina Solo," ucap Ratri.

• Nestapa Hada Hiroshi Penjual Takoyaki Viral, Buka Cabang Baru Ada Corona, Kini Pendapatannya Merosot

• Tracing 2.000 Orang, Hasilnya 100 Pegawai & Tenaga Kesehatan RSUD Dr Moewardi Solo Positif Covid-19

Selain itu masih ada 9 penambahan kasus positif Corona dan 8 kasus sembuh dari virus.

Adapun 9 tambahan kasus positif Covid-19 lainnya tercatat dengan register 146 (TRJ), 147 (BYM),148 (SF), 149 (NAS), 150 (SYT),151 (AAS), 153 (MRS), 154 (STR), dan 155 (SYM).

Sedangkan 8 tambahan kasus sembuh yakni 069 (SW), 070 (TK), 118 (YH), 119 (SIS), 125 (SUL), 130 (HY), 136 (GL), dan 154 (STR). (*)