Berita Seleb
Manjakan Dua Anak dengan Fasilitas Lengkap, Sandra Dewi Curhat Merasa Rumahnya Tak Lagi Estetis
Baru-baru ini, Sandra Dewi sempat curhat soal rumah mewahnya yang tak lagi estetis sejak ada Rafael Moeis dan Mikhael Moeis, anaknya.
Penulis: Hanang Yuwono | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM -- Potret kehidupan Sandra Dewi setelah menikah dengan pengusaha Harvey Moeis disebut-sebut sebagai rumah tangga ideal.
Mereka kini tinggal di rumah mewah, lantaran profesi Harvey Moeis sebagai pengusaha sukses dan Sandra Dewi yang masih laris menjadi artis.
Bagaimana gaya hidup Sandra Dewi itu pun kerap menarik perhatian warganet di media sosial.
• Shirley Margaretha Ungkap Sifat Asli Pemeran Trio Micin Putri Untuk Pangeran, Anggap Anak Sendiri
• Via Vallen Buka Lowongan Pekerjaan Gabung Tim Kreatif, Ini Fasilitas yang Bakal Didapat Pelamar
Bahkan beberapa waktu lalu, potret tempat parkir rumah Sandra Dewi jadi sorotan.
Alih-alih seperti tempat parkir pada umumnya, spot parkir kendaraan di rumah Sandra Dewi justru disebut mirip taman rekreasi.
Sandra Dewi pun ternyata kerap menjadikan tempat parkir ini sebagai lokasi foto.
"Sekarang foto ootd di parkiran.. slide berikutnya anak kembar," tulisnya di akun Instagram.
Dalam foto selanjutnya, Sandra Dewi juga memposting foto dengan latar belakang pepohonan di tempat parkir rumahnya.
Tempat parkir itu menjadi spot favorit Sandra untuk berfoto.
"Tanaman di parkiran ini jadi tempat foto selama #dirumahaja," ungkapnya.
Itu baru tempat parkirnya, bisa dibayangkan betapa mewahnya interior rumah Sandra Dewi tempatnya menghabiskan banyak waktu bersama suami dan dua anaknya.
Namun baru-baru ini, Sandra Dewi sempat curhat soal rumahnya yang tak lagi estetis sejak ada Rafael Moeis dan Mikhael Moeis, anaknya.
Sebab, Sandra dan suami kini menjadikan bagian dalam rumah mereka itu untuk area permainan dua putranya.
Sandra Dewi bahkan sampai membeli arena basket mini di dalam rumah.
Bahkan dalam unggahan di akun Raphael Moeis, ada juga wahana belajar khusus dengan fasilitas lengkap standar pendidikan anak usia dini.