Berita Solo Terbaru
Baru 35 Persen Pondok Pesantren di Jateng Yang Punya UMKM : Santri Butuh Pembekalan Lebih
Kabid PD Pontren Kanwil Jawa Tengah, Nur Abadi mengungkapkan tiga ribuan lembaga pondok pesantren telah masuk ke data Education Management Information
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Agil Trisetiawan
TribunSolo.com/Adi Surya
ILUSTRASI : Santri di Pondok Pesantren Al-Muayyad, Solo, Sabtu (26/10/2019).
Sementara itu, Bank Indonesia telah melakukan pendampingan terhadap para UMKM yang didirikan Pondok Pesantren, termasuk yang ada di Soloraya.
Kepala Tim Advisory KPWBI Kota Solo, Bimala mengatakan sebanyak 10 pondok pesantren telah menjalin kerjasama.
"Kami telah melakukan pendampingan terhadi unit yang ada di pondok pesantren, baik bantuan teknis dan pengembangan," kata dia.
"Supaya produktif, kami mendorong untuk pembentukan holding pesantren," tambahnya.
UMKM Pondok Pesantren itu, lanjut Bimala, memiliki karakteristiknya masing-masing.
"Ada yang air minum, konveksi, cabe, dan pengolahan bakso ikan. Itu sesuai keahlianya," tandasnya. (*)