Liga Inggris
Divonis 21 Bulan Penjara, Maguire Tuai Kritikan Keras Karena Enggan Minta Maaf
Meski sudah divonis 21 bulan penjara oleh Pengadilan Yunani, bek sekaligus kapten Manchester United, Harry Maguire, masih keras kepala.
TRIBUNSOLO.COM - Meski sudah divonis 21 bulan penjara oleh Pengadilan Yunani, bek sekaligus kapten Manchester United, Harry Maguire, masih keras kepala.
Dia mendapat sindiran keras karena enggan meminta maaf.
Sindiran itu datang dari pengacara penuntut, Dr. Ioannis Paradissis, mengatakan bahwa Maguire harus meminta maaf jika ingin mendapat keringanan hukuman.
Maguire bersama dua rekannya dinyatakan bersalah setelah terlibat perkelahian dengan sesama turis di luar bar Fabrica, Pulau Mykonos, Yunani, Kamis (20/8/2020) malam waktu setempat.
Mereka juga diduga memukuli polisi setempat yang datang dengan maksud melerai.
Ketiganya kemudian harus menjalani persidangan pada Selasa (25/8/2020) waktu setempat.
• 3 Rumor Kuat Alasan Messi Ingin Hengkang dari Barcelona, dari Ronald Koeman hingga Puasa Gelar
• Update Isu Kepindahan Lionel Messi, Sang Ayah Dikabarkan Sudah Berada di Manchester
• Teka-teki Klub Baru Lionel Messi, Jurnalis Spanyol Sebut Inter Milan Berpeluang Dipilih La Pulga
• Barcelona Patok Harga Super Mahal Jika Messi Ingin Pergi, Simak Nilai Transfernya
Harry Maguire dinyatakan bersalah dengan tuduhan melakukan tindak kekerasan, menolak penangkapan, dan upaya penyuapan berulang kali.
Alhasil, Maguire divonis 21 bulan penjara, namun dia tidak akan ditahan.
Sky Sports melaporkan bahwa penahanan Harry Maguire ditangguhkan karena merupakan bentuk kejahatan pertama dan merupakan tindak pidana ringan.
Setelah hasil vonis diketahui, pengacara penuntut mengatakan bahwa korban masih menunggu itikad baik Maguire untuk meminta maaf.
Akan tetapi, Maguire tidak merasa bersalah dan akan mengajukan banding atas tuduhan yang ia terima.
Dia berdalih, sikap yang dilakukan pada malam kejadian adalah untuk melindungi saudara perempuannya yang diserang oleh sekelompok gangster.
"Setelah sidang hari ini (Selasa), saya sudah menginstruksikan kepada tim kuasa hukum saya untuk segera mengajukan banding," kata Harry Maguire, dikutip dari Sky Sports.
"Saya tetap percaya diri bahwa kami tidak bersalah dalam masalah ini. Saya, keluarga, dan teman-teman saya adalah korban," lanjutnya.
Sikap Maguire yang enggan meminta maaf meski sudah dinyatakan bersalah menuai respons keras dari pengacara penuntut.