Berbenah Menuju Desa Wisata, Pemdes Mulur Sukoharjo Anggarkan Rp 20 Juta untuk Pembuatan Taman

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Desa Mulur, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo tengah mempersiapkan diri untuk pembentukan desa wisata.

Menurut Kepala Desa (Kades) Mulur, Sugeng Riyadi, Pemdes Mulur pada tahun 2021 akan membuat program pemberdayaan masyarakat.

Yang mana program tersebut akan diaplikasikan untuk pembuatan desa wisata.

Saat ini, tiap Kampung yang memiliki lahan tidur diarahkan untuk membuat taman wisata.

"Untuk taman, insya allah tahun depan, Pemdes akan membantu permodalannya sekitar Rp 20 juta." katanya, Minggu (30/8/2020).

"Nanti akan kami ambilkan dari dana Kas Desa," imbuhnya.

• Bakal Jadi Desa Wisata, Pemdes Mulur Sukoharjo Berbenah, Dorong Tiap Kampung Buat Taman Wisata

• Menyusul Laweyan, Baluwarti Keraton Solo Bakal Dijadikan Kampung Wisata Budaya

• Kampung Wisata Sepapringan, Destinasi Alternatif saat Berlibur di Kemuning Karanganyar

Selain pembuatan taman, Pemdes juga mengarahkan untuk pembuatan UMKM atau industri kreatif.

UMKM ini juga akan dibantu permodalannya oleh Pemdes Mulur.

"Kalau UMKM kita lihat dulu konsepnya, untuk menentukan bantuan permodalannya." ucapnya.

"Karena konsep UMKM ini dinamis, dan kita tidak bisa pukul rata," imbuhnya.

Meski baru dianggarkan tahun depan, Sugen meminta masyarkatnya untuk mempersiapkan konsepnya sejak sekarang.

Agar proposal konsep yang diajukan ke Pemdes sudah benar-benar matang.

"Insya Allah anggaran tahun 2021 akan kita gunakan untuk pemberdayaan masyarakat." ucapnya.

"Untuk tahun anggaran 2019 dan 2020, masih kita gunakan untuk pembangunan terlebih dahulu," imbuhnya.