Tips Aman Berinvestasi Saham di Luar Negeri, Perhatikan Soal Perbedaan Mata Uangnya
Anda perlu mempelajari berbagai hal terkait dengan saham terlebih dahulu, sehingga kelak bisa mengelola investasi dengan tepat.
Penulis: Naufal Hanif Putra Aji | Editor: Hanang Yuwono
lihat foto
Perusahaan sekuritas pilihan Anda tentu akan menyediakan informasi terkait perkembangan pasar saham terkini.
Namun Anda juga perlu membaca sumber berita lainnya sebagai tambahan, seperti: diskusi tentang saham dan wawancara dengan ahli investasi.
Selain itu juga berita bisnis, dan berbagai hal lainnya.
Informasi seperti ini akan membuat wawasan Anda tentang saham semakin luas, termasuk kemampuan Anda untuk mengalola investasi yang satu ini.
6. Pilih perusahaan sekuritas dan buka akun
Buat bisa memulai investasi saham, Anda harus bergabung dengan sebuah perusahaan sekuritas terlebih dahulu.
Hal ini tidak akan sulit, mengingat saat ini sudah banyak perusahaan sekuritas yang bisa Anda temukan secara online.
Pastikan Anda memilih perusahaan sekuritas tepercaya dan memiliki beragam fasilitas pendukung yang memadai, sehingga Anda bisa lebih mudah untuk mengakses layanan trading yang mereka sediakan.
Jangan lupa untuk segera membuka akun, sebab ini menjadi langkah pertama Anda untuk mulai belajar investasi saham.
• KB Kookmin Bank Jadi Pemegang Saham Pengendali, Bank Bukopin Mulai Proses Transformasi
7. Pertimbangkan Akses Keanggotaan yang Berbayar
Tidak selalu gratis, beberapa komunitas juga menerapkan sejumlah biaya keanggotaan.
Pada umumnya, Anda akan mendapatkan akses lebih dengan komunitas berbayar ini, seperti rekomendasi saham pilihan, analisis yang lengkap, beragam tools tambahan untuk belajar, dan yang lainnya.
Belajar dan praktikkan sekarang juga
Berniat untuk menjalankan investasi saham di dalam keuangan, pastikan Anda mau belajar tentang hal ini secara mendalam.
Ada banyak cara belajar yang bisa Anda terapkan, sehingga Anda bisa memahami saham dengan lebih mudah.
Pilih cara belajar yang tepat dan mulailah investasi saham Anda sejak sekarang, agar Anda bisa mempraktikkan ilmu yang sudah Anda dapatkan.
Mulai investasi saham dari nilai yang kecil terlebih dahulu, sehingga Anda bisa mengelola risiko kerugian dengan baik dan bisa menambah nilai investasi secara bertahap.
(*)
