Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Virus Corona

Kisah Seorang Mahasiwa Sempat Tak Percaya Corona, Justru Positif Covid-19 Jelang Sidang Skripsi

Ia tertular dari kakak kandungnya, yang bekerja dari kantor di kawasan Jakarta Barat, dalam rangka penerapan adaptasi kebiasaan baru

Editor: Hanang Yuwono
Freepik
ilustrasi virus corona 

Pria yang tinggal di Depok, Jawa Barat ini menceritakan, saat dirinya tengah berjuang melawan virus, ia juga berjuang untuk lulus sidang skripsi.

Kondisi perjuangan 'ganda' ini membuat Achmad sempat mengalami tekanan yang cukup berat.

Kala itu, dalam rentang waktu satu minggu dari 30 Juli hingga 6 Agustus, Achmad dikejar untuk menyelesaikan penulisan skripsi.

Namun, ia juga harus bolak-balik menjalani tes swab PCR.

"Jadi dalam minggu itu saya benar-benar stres banget, istirahat kurang, makan juga jadi seadanya."

"Kurang fokus untuk makan vitamin, jadi lebih fokus untuk menyelesaikan penulisan untuk sidangnya," ujar Achmad.

Cerita Achmad Bachtiar terkena Covid-19 2.
Achmad Bachtiar, mahasiswa Universitas Al Azhar Indonesia saat melakukan sidang skripsi secara online. Achmad terkena virus corona menjelang sidang akhirnya.

Bahkan saat menjalani sidang skripsi pada 6 Agustus lalu, Achmad tidak menceritakan mengenai kondisinya yang tengah terpapar virus corona kepada para dosen.

"Saat itu yang tau kondisi saya hanya teman-teman seperjuangan sidang skripsi."

"Dosen-dosen pembimbing dan penguji enggak ada yang tau dengan kondisi saya, jadi berjalan seolah baik-baik saja padahal mah tidak," ujar Achmad.

Kendati sempat mengalami tekanan akibat terpapar Covid-19, namun akhirnya Achmad berhasil menuntaskan sidang skrips hingga dinyatakan lulus dari kampusnya.

Mendokumentasikan pengalaman terkena Covid-19

Sementara itu, Achmad juga mendokumentasikan kala dirinya berjuang menuntaskan skripsi dan melawan virus corona secara bersamaan, dalam sebuah video.

Diunggah di laman Instagram pribadi-nya @achmadbachtiar pada 29 Agustus lalu, rupanya video Achmad menarik sorotan warganet.

Hingga Kamis (10/9/2020), video tersebut telah ditonton sebanyak 388 ribu kali dan mendapat tujuh ratusan komentar.

Dalam video tersebut, Achmad menceritakan pengalamannya saat terkena Covid-19, mulai dari dukungan dari para kerabat juga saat virus menyerang fisiknya, hingga ia tidak merasakan apapun ketika makan. 

Achmad mengaku tidak menyangka bila video berdurasi satu menit lebih ini menjadi viral di sosial media.

Namun, ia mengaku senang lantaran bisa berbagi pengalaman dengan warganet lainnya.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved