Info Kesehatan
Mengapa Tidur dengan Kipas Angin Berbahaya bagi Kesehatan? Ternyata Ini Dampak Buruknya
Mungkin sebagian orang merasa tidak bisa tidur tanpa kipas angin, bisa karena terbiasa atau kondisi yang sangat panas dan membantu ruangan agar tidak
Penulis: Reza Dwi Wijayanti | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Jadi bisa menimbulkan masalah baru seperti meningkatkan asma.
Selain itu, kondisi ini juga bisa membuat kulit dan mata kering.
Masalah lain yang akan muncul yakni demam.
• 7 Tips Cara Memperbaiki Pola Tidur setelah Puasa Ramadhan, Atur Waktu Makan Malam. .
• Wali Kota Solo Ogah Tiru PSBB Anies Baswedan, Begini Kondisi Lalu Lintas Kampung Halaman Jokowi
3. Kram otot
Suhu di malam hari cenderung menurun dengan cepat dan cuaca dingin bisa membuat Anda kram otot.
Kipas angin yang bisa membuat Anda terpapar udara dingin bisa menyebakan masalah ini.
Di sisi lain, jika Anda melewati malam dengan suhu yang panas dan hembusan kipas angin juga bisa menyebabkan penyakit seperti panas, mual hingga sakit kepala.
Jika di kamar Anda ada jendela sebaiknya tidur dengan jendela terbuka daripada menggunakan kipas angin.
Mengapa?
Karena ini adalah solusi yang sangat sederhana, angin dingin yang ada di luar akan membantu mendinginkan udara yang ada di dalam ruangan.
Jika Anda takut nymauk, coba memasang kelambu di jendela.
Cara lain yang bisa dilakukan yakni dengan meletakkan handuk basah ember berisi dengan air dan diletakkan dekat tempat tidur.
Hal ini bisa dilakukan untuk membuat kamar tahan dehidrasi dan juga bisa meningkatkan kelembapan udara di kamar.
Namun, jika Anda tetap ingin menggunakan kipas angin.
Sebaiknya arahkan kipas angin ke arah yang berbeda dan tidak secara langsung anginnya mengenai Anda.
Jangan terlalu dekat dengan kipas dan kecepatannya jangan terlalu kencang.
Terakhir, jangan lupa minum air putih sebelum tidur agar tubuh tidak dehidrasi.
(*)