Berita Persis Solo
Pasca Libur Pandemi, Akhirnya Pemain Persis Tiba di Solo, Salahudin Langsung Genjot Latihan Perdana
Untuk pertama kalinya setelah libur panjang karena pandemi Corona, akhirnya punggawa Persis kembali ke Kota Solo.
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Untuk pertama kalinya setelah libur panjang karena pandemi Corona, akhirnya punggawa Persis kembali ke Kota Solo.
Seusai beberapa kali batal, sejumlah pemain terlihat mulai dikumpulkan di Malioboro Hotel Jalan Dr Rajiman, Kecamatan Laweyan, Kota Solo, Kamis (24/9/2020).
Pelatih Persis Solo, Salahudin lebih dahulu tiba pada Rabu (23/9/2020) malam, sementara Bruno Casimir dan Irfan Afghoni menyusul hari ini.
Salahudin pun langsung menggenjot pemainnya meski baru sampai tiba di Kota Solo.
• Absen 1 Dekade, Persika Karanganyar Bangkit dari Kubur, Berhasrat Saingi Persis Solo
• Liga 2 Semakin Dekat, Manajemen Persis Solo Tak Bergeming, Tunggu Jadwal LIB Baru Kumpulkan Pemain
"Pemain menjalani latihan perdana di Lapangan Sriwaru," jelasnya.
Mantan Pelatih Barito Putera tersebut mempunyai alasan tersendiri mengapa ia punggawanya langsung digeber meski baru tiba di Kota Bengawan.
"Kita lakukan training agar mengetahui sejauh mana kondisi pemain, setelah itu baru program," aku dia.
Ia pun berharap punggawanya tak terbebani beragam persoalan yang mendera Laskar Samber Nyawa.
Termasuk urusan pengumpulan skuad yang terbilang mepet lantaran tak kurang dari 3 minggu kick off Liga 2 bakal dimulai.
"Kita fokus latihan dulu, jangan sampai saat di Cilacap kita menyesal," aku dia.
Manager Persis Solo, Hari Purnomo mengaku para pemainnya bakal bertahap datang ke Kota Solo.
Urusan tiket pesawat dan sejenisnya, membuat 27 punggawa Laskar Samber Nyawa tak berkumpul sepenuhnya hari ini.
"Paling lambat senin sudah terkumpul semua," tutupnya.
Serangkaian yang Wajib Diketahui Pemain
Kasta kompetisi Liga 2 tahun ini akan digelar ditengah pandemi Covid-19.
Serangkaian test kesehatan pun digalakkan betul mengingat PSSI tak ingin memunculkan klaster baru dalam sepakbola.
Sebelum dimulai kompetisi misalnya, pemain akan menjalani swab test dan karantina selama hasil swab belum keluar.
"Sebelum pemain kumpul latihan, kita harus tahu pemain itu sehat atau tidak," kata Dokter Tim Persis Solo Iwan Wahyu Utomo kepada TriibunSolo.com, Kamis (17/9/2020).
• Tak Hanya Pasoepati, Dokter Tim Persis Solo Juga Desak Managemen Segera Kumpulkan Pemainnya
• Tiba di Solo dari Kampungnya, Seluruh Punggawa Persis Solo Jalani Swab Test, Tak Hanya Rapid Test
"Nanti saat datang pemain dikumpulkan di mess lantai atas dulu, lalu kita swab setelah hasilnya keluar dan sehat baru dikumpulkan di lantai satu," tambahnya.
Tak hanya sekali itu saja, Iwan menambahkan jika swab akan dilakukan lagi sebelum punggawa Persis Solo berangkat ke Cilacap.
Iwan sendiri merekomendasikan bagi managemen untuk melakukan swab test selama 2 minggu sekali ditambah 1 kali rapid test.
"Tapi saya kembalikan ke managemen, karena biaya sebelum swab masih ditanggung klub," aku dia.
"Sebenarnya 1 kali swab dan seminggu sekali rapid juga tidak masalah, tapi lebih amannya seperti itu," ujarnya.
Beberapa hari sebelum terbang ke Cilacap, punggawa Persis Solo juga akan di swab lagi.
"Betul, sebelum berangkat di swab dulu, nanti ketahuan siapa yang bisa berangkat," paparnya.
"Kalau tidak sehat dikarantina 10 hari," pungkasnya.
Saat sampai di Cilacap, para pemain juga akan ditodong untuk menjalani swab lanjutan.
Nantinya, pemain akan menjalani swab test 2 minggu sekali dan rapid test selama seminggu sekali saat kompetisi resmi dimulai 17 Oktober nanti.
Mulai pada tanggal tersebut, PSSI sendiri yang akan menanggung biaya test kesehatan tersebut.
Selain itu, tambahan asupan vitamin pun diberikan agar pemain tak mengalami kelelahan lantaran menjalani pertandingan yang padat.
"Alat latihan juga rutin di screening," tutup Iwan.
• Tekor Akibat Pandemi Covid-19, Apindo Solo Prediksi Kenaikan UMK 2021 Tidak Akan Terjadi
• Penentuan UMK 2021 di Tengah Pandemi, Pengamat UNS : Pengusaha & Pekerja Harus Cari Win-win Solution
Pemain Jalani Swab Test Sesampai di Solo
Pemain Persis Solo akan menjalani swab test saat sampai di Kota Bengawan nanti.
Kabar tersebut menepis isu sebelumnya yang hanya menggunakan rapid test sebagai syarat sebelum dimulainya kompetisi.
Dokter tim Persis Solo, Iwan Wahyu Utomo mengkonfirmasi hal tersebut pada TribunSolo.com Kamis (17/9/2020).
"Nanti semuanya akan kita swab, kompetisi dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat," kata dia.
"Jangan sampai ada klaster baru, klaster sepakbola," tegasnya.
• Liga 2 di Depan Mata, Persis Solo Belum Juga Mengumpulkan Para Pemainnya yang Libur karena Corona
• Masih Ada Slot 3 Pemain, Persis Solo Pikir-pikir Cari Pemain Tambahan Demi Menyongsong Liga 2
Kendati demikian, ia masih menimbang nimbang teknis pelaksanaan swab tersebut.
Mengingat hasil swab diketahui paling cepat 2 hari.
"Misalkan messnya di Malioboro Hotel, apakah nanti sebelum swab ditempatkan di lantai atas, lalu setelah hasilnya diketahui di lantai bawah?," katanya.
"Karena secara teori tempat setelah dan sebelum swab berbeda," imbuhnya.
"Nanti bisa menyesuaikan," tegasnya.
Lanjut Iwan, selama kompetisi digulirkan pemain akan rutin menjalani serangkaian rapid test maupun swab test.
"Swab 2 minggu sekali," ujarnya.
"Kalau rapid test seminggu sekali," tandasnya.
• Diundang PSSI, Persis Solo Kirim Dokter ke Jakarta, Manager Ungkap Terkait Nasib Kompetisi Liga 2
• Pilih Abstain, PKS Siapkan Pendekatan Budaya di Pilkada Solo 2020, Bakal Gelar Wayangan hingga Lomba
Gelaran kompetisi Liga 2 sendiri diwacakan dimulai 17 Oktober 2020 nanti.
Meski tepat sebeluk kick off dimulai, hingga saat ini PSSI maupun PT LIB masih urung mengeluarkan jadwal sekaligus surat ijin dari Gugus Tugas Covid-19. (*)