Pilkada Solo 2020
Jadi Jurkam Gibran Anak Jokowi, Sandiaga Uno hingga Megawati Dihadirkan Virtual Menyapa Warga Solo
Pandemi Covid-19 membuat para pasangan calon kepala daerah yang berlaga di Pilkada 2020 harus beradaptasi.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Masuknya nama Sandiaga Salahudin Uno diyakini Gibran semakin menyemarakan gelanggang Pilkada Solo 2020.
"Ya, saya sangat senang sekali. Beliau kan senior saya, pengusaha sukses," kata Gibran kepada TribunSolo.com, Jumat (2/10/2020).
"Saya yakin nanti bisa membuat kampanye di Solo semakain marak, semakin bisa disambut dengan suka cita oleh masyarakat Solo," tambahnya.
Gibran mengungkapkan tim pemenangan telah menyiapkan kemasan kehadiran mereka di Pilkada Solo 2020.
Apalagi saat ini tengah pandemi Covid-19 yang meminimalisir kerumunan massa.
"Nanti mungkin kita kemas juga secara daring. Tidak mungkin nanti bu Mega, pak Sandy dan lain-lainnya kita datangkan di kampung - kampung atau kampanye akbar di lapangan," ungkap dia.
Kehadiran tokoh nasional secara virtual atau daring menjadi alternatif kemasan yang dihadirkan pasangan Gibran - Teguh di Pilkada Solo 2020.
"Itu kan sudah tidak ada lagi. Semuanya harus beradaptasi secara daring," ujar Gibran.
"Yang penting komunikasi dengan warga tetap terjaga. Baik secara daring atau tatap muka yang penting komunikasi lancar," tandasnya.
Berlimpah Tokoh
Deretan tokoh nasional yang akan jadi juru kampanye (jurkam) demi memenangkan Gibran Rakabuming Raka putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) semakin berlimpah.
Setelah sebelumnya ada nama Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Bidang Politik dan Keamanan DPP PDIP, Puan Maharani.
Kini ada nama mantan Cawapres yang berpasangan dengan Prabowo Subianto, Sandiaga Salahudin Uno.
Ya, Wakil Ketua Dewan Partai Gerindra itu santer dikabarkan ikut menjadi jurkam Gibran-Teguh yang diusung PDIP, Gerindra, PAN, Golkar dan PSI.
Ketua DPC Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno mengatakan pihaknya tidak menutup kemungkinan itu.
"Kemungkinan iya (mau jadi Jurkam)," kata Ardianto kepada TribunSolo.com, Rabu (30/9/2020).
• Kisah Bocah 10 Tahun yang Dianiaya Ayah dan Dibuang Ibunya Nak Maaf, Saya Tinggalkan Kamu di Jalan
• Megawati dan Puan Jadi Jurkam Gibran - Teguh, Bajo Tak Gentar: Kita Tidak Akan Silau