Potret Tukang Bangunan Asal Wonogiri yang Lagunya 'Waduk Baran Ninggal Tatu' Di-cover Happy Asmara
Lagu berjudul Waduk Baran Ninggal Tatu semakin viral setelah lagunya di-cover Happy Asmara.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Lagu berjudul Waduk Baran Ninggal Tatu semakin viral setelah lagunya di-cover Happy Asmara.
Lagu tersebut diciptakan Wahyu Setiawan alias Wahyu Glece (23), pemuda asal Dusun Dunggudel, Desa Pucung, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri.
Meski lagunya viral, Wahyu bukanlah seorang musisi profesional yang menghabiskan waktu dari panggung ke panggung.
"Saat ini saya sebagai petani, tapi ini ada kerjaan menjadi tukang bangunan," katanya kepada TribunSolo.com, Jumat (16/10/2020).
Kecintaannya terhadap musik, sudah muncul sejak dia masih kecil.
Baca juga: Indra Priawan dan Nikita Willy Sah Jadi Suami-Istri, Sang Paman Menangis saat Menikahkan Keduanya
Baca juga: Misteri Liang Lahat Kosong Disamping Makam Robby Sumampouw & Penerus Bisnis dari Solo hingga Korsel
Sebelum memilih tinggal di Eromoko, Wahyu sempat mengamen untuk menyalurkan kecintaannya terhadap musik.
"Kalau manggung bawa lagu sendiri belum pernah," ucapnya.
"Karena karya saya baru muncul saat pandemi Covid-19 ini," imbuhnya.
Meski demikian, Wahyu akan sangat senang bisa mengisi suatu acara dengan membawakan lagu ciptaanya.
Dia belum memasang tarif mahal-mahal untuk dia manggung.
"Soal tarif, saya dibayar berapa pun mau," ucap dia.
"Pedoman saya, membuat karya bukan berdasarkan nilai." imbuhnya.
"Itu lagu saya di-cover, dan saya diberi uang pengganti rekaman sudah Alhamdulillah," tambah dia.
Wahyu berkomitmen akan terus membuat lagu sesuai keinginan dia.