Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Tips Perawatan Rem Motor saat Musim Hujan Tiba, Simak untuk Pengguna Rem Tromol dan Cakram

Beberapa hari ini sejumlah kawasan di Solo Raya telah terjadi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

Penulis: Naufal Hanif Putra Aji | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Ridertua.Com
Cara menekan hendel rem sepeda motor 

Karena akan membuat sebagian air yang telah masuk ke dalam tromol menggenang di bagian dalam tromol, maka posisikan motor pada main stand atau standar tengahnya agar air yang sempat masuk ke dalam tromol dapat keluar.

  • Lakukan perawatan berkala pemeriksaan rem cakram maupun rem tromol setiap 10.000 KM sekali agar performa pengereman tetap terjaga.
  • Batas keausan kampas rem untuk motor dengan tipe rem cakram adalah dengan melihat alur-alur pada kampas remnya, kita dapat melihat ini secara langsung tanpa membongkar rem cakram tersebut.
  • Batas keausan kampas rem untuk motor dengan tipe rem tromol adalah dengan melihat tanda segitiga pada panel rem tromol dan tanda panah pada tuas rem, apabila saat menarik rem tromol tanda segitiga dan tanda panah tersebut hampir bertemu/segaris, maka segera lakukan penggantian kampas rem tromol tersebut.
  • Hindari kebiasaan "ngganduli rem" yaitu menekan handle/pedal rem setiap saat, karena akan berakibat buruk seperti kampas rem cepat habis, tromol atau piringan cakram menjadi gosong dan tentu saja membuat boros BBM.

“Gunakan kampas rem yang original dari pabrik pembuatnya agar terjamin kualitasnya. Sehingga pengendara akan merasa lebih aman dalam berkendara karena menggunakan komponen motor yang sesuai standar pabrikan,” pesan Reza.

Baca juga: Viral Kasus Pembobolan Rekening Melalui Nomor Ponsel, Simak 3 Tips Menghindarinya

6 Bagian Mesin Motor yang Wajib Dicek Saat Musim Hujan

setidaknya ada 6 bagian mesin yang perlu rajin dicek saat musim hujan. Apa saja?

1. Busi
Busi dan tutup busi termasuk bagian yang vital pada sepeda motor. Tanpa komponen ini, motor tidak akan bisa menyala.

Jangan lupa untuk melakukan pengecekan dan penggantian busi secara berkala.

“Pemeriksaan tutup busi dapat dilakukan dengan cara mencabut kop atau karet penutup busi. Kemudian, bersihkan air dan kotoran pada tutup busi agar kembali bersih,” ujar Kepala Bengkel Honda Bintang Motor Cinere, Ribut Wahyudi, kepada Kompas.com.

2. Saringan Udara
Jika komponen motor yang satu ini basah, maka pembakaran di ruang bakar mesin akan terganggu sehingga performa motor akan terasa berat serta kurang bertenaga. Oleh sebab itu, pastikan komponen saringan udara tidak tersumbat.

“Cara perawatannnya adalah dengan melakukan pengecekan dan penggantian saringan udara secara berkala,” ucap Ribut.

3. Knalpot
Kotoran air saat hujan biasanya bukan hanya menempel pada bagian bodi atau spakbor, tapi juga menempel pada bagian dalam leher knlapot.

Maka dari itu, sebaiknya bersihkan bagian yang satu ini agar sistem pembuangan pada motor tetap berfungsi dengan sempurna.

4. Sistem Penerangan
Fungsi sistem penerangan adalah sebagai penerangan jalan kepada pengemudi dan orang lain untuk ketertiban dan keselamatan bersama.

“Apalagi saat menembus hujan, kebersihan mika wajib diperhatikan, karena bila sampai terhalang kotoran seperti tanah atau debu, akan bisa menghalangi pancaran sinarnya,” kata Ribut.

5. Tutup Pengisian Oli
Pastikan tutup oli dalam kondisi terpasang dengan baik dan tidak ada kebocoran pada bagian karet seal (O ring) yang ada pada tutup oli.

6. CVT
“Khusus untuk pengguna motor matik, sangat tidak disarankan untuk melewati genangan air yang menutupi mesin atau bahkan terendam. Sebab, dapat mengakibatkan beberapa bagian di area CVT menjadi tidak berfungsi secara normal,” tutup ribut.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved