Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Penemuan Jasad Terbakar di Bendosari

Pasca Habisi Yulia, Eko Bayar Utang ke PJ Kades Puhgogor dari Hasil Uang Rampasannya Rp 8 Juta

Ada fakta baru yang terungkap saat pra rekonstruksi sosok Eko Prasetyo dalam menghabisi nyawa rekan bisnisnya, Yulia (42).

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Agil Tri
Eko Prasetyo memperagakan mengambil uang Rp 8 juta seusai bunuh Yulia di kandang ayam miliknya di Dusun Ngesong, Desa Puhgogor, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (27/10/2020). 

Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan menerangkan, hasil pemeriksaan antara polisi dengan pemeriksa atau tenaga medis RSUD Ir Soekarno, bahwa Eko dalam kondisi sehat.

"Tersangka tidak ada indikasi alami kejiwaan," ungkapnya kepada TribunSolo.com.

Bahkan Alfan menjelaskan, jika pelaku membunuh dan membakar rekan bisnisnya Yulia yang merupakan warga Kota Solo itu dalam keadaan sadar.

Baca juga: Jelang Rekonstruksi, Eko Pembunuh & Pembakar Yulia Jalani Tes Kejiwaan di RSUD Ir Soekarno Sukoharjo

Baca juga: Overpass Manahan Solo Sisi Barat Macet Sepanjang 1,5 Km, Dampak Besi di Saluran Sisi Selatan Patah

"Dia dalam keadaan sadar melakukan itu (pembunuhan)," jelasnya.

Pada rekonstruksi pertama kemarin Senin (26/10/2020), polisi menggelar di kandang ayam Dusun Ngesong, Desa Puhgogor, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo.

Lokasi tersebut menjadi titik pertama menghabisi nyawa Yulia (42).

Kini di Dukuh Cendono Baru RT 004 RW 007, Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo yang merupakan lokasi akhir yakni pembakaran sosok Yulia.

Eko Prasetyo memperagakan aksi bejatnya membunuh Yulia di kandang ayam miliknya di Dusun Ngesong, Desa Puhgogor, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (27/10/2020).
Eko Prasetyo memperagakan aksi bejatnya membunuh Yulia di kandang ayam miliknya di Dusun Ngesong, Desa Puhgogor, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (27/10/2020). (TribunSolo.com/Agil Tri)

Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, pelaku menjalani pemeriksaan kesehatan dan tes kejiwaan di RSUD Ir Soekarno yang datang sekira pukul 10.30 WIB.

Eko juga mendapatkan pengawalan ketat sejumlah aparat kepolisian dan duduk di kursi roda.

Pebisnis ayam petelur itu keluar dari RS di Jalan Dokter Muwardi Nomor 71, Dukuh Bulusari, Kelurahan Gayam, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo pukul 11.30 WIB.

Pra rekonstruksi di hari kedua ini untuk melanjutkan reka adegan kasus pembunuhan berencana yang dilakukan Eko Prasetyo terhadap Yulia.

Baca juga: Sosok Eko Prasetyo Si Pembunuh dan Pembakar Yulia Ternyata Pernah Terseret Kasus Jambret di Jakarta

dan Bayar, Jokowi Minta Harga Vaksin Mandiri Bisa Terjangkau

Baca juga: Staf KPU Wonogiri Sempat Bolos Tak Ikut Simulasi Rekapitulasi Sehari Sebelum Meninggal di Hotel

Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan, pra rekonstruksi ini dilakukan agar saat rekonstruksi bisa berjalan dengan lancar.

"Pra rekonstruksi ini untuk menyinkronkan dari keterangan tersangka dan saksi, serta alat bukti yang ada untuk melakukan penyamaan persepsi," ungkap dia kepada TribunSolo.com.

AKBP Bambang mengatakan, pra rekonstruksi akan dilakukan di tujuh TKP berbeda.

Selain di Desa Puhgogor dan Desa Sugihan, ada tempat lain yang akan dijadikan tempat pra rekonstruksi.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved