Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Penanganan Covid

Soal Vaksin Covid-19, Doni Monardo: Harus Cepat Tetapi Tidak Boleh Buru-buru

Ditambahkannya, vaksin Covid-19 harus benar-benar teruji keamanan dan mutu sebelum disuntikkan kepada masyarakat dengan adanya izin atau persetujuan.

Editor: Reza Dwi Wijayanti
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Doni Monardo - Ketua Satgas Penanganan Covid-19 

TRIBUNSOLO.COM - Kali ini pemerintah dalam memiliki prinsip menyiapkan vaksin Covid-19 adalah cepat tapi tak buru-buru.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo.

Ditambahkannya, vaksin Covid-19 harus benar-benar teruji keamanan dan mutu sebelum disuntikkan kepada masyarakat dengan adanya izin atau persetujuan dari BPOM.

Baca juga: 44,9 Juta Masyarakat Indonesia Yakin Tak Akan Terpapar Covid-19, Doni Monardo: Angka Tersebut Tinggi

Baca juga: Doni Monardo: Klaster Pilkada 2020 Tak Akan Terjadi Jika Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan

"Presiden Jokowi terakhir mengatakan kita memang harus cepat tetapi tidak boleh terburu-buru terkait vaksin Covid-19 ini itu betul. Sebelum vaksin itu bisa resmi diberikan, BPOM RI tentu mengeluarkan sebuah izin," ujar dia dalam seminar PERSI yang diselenggarakan secara virtual, Jumat (30/10/2020).

Untuk itu sebelum, vaksin Covid-19 telah teruji aman dan efektif, masyarakt diharap pro-aktif dan displin dalam penegakan protokol 3M (Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta Menjaga jarak

"Tidak ada yang lebih efektif mencegah Covid-19 sebelum ada vaksin, mari kita displin dalam 3M memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, serta Menjaga jarak," pesan Kepala BNPB.

Sebelumnya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyakinkan proses pengadaan vaksin Covid-19 untuk Indonesia telah sesuai standar dan persyaratan kaidah internasional, di mana keamanan, efektivitas, dan mutu harus terjamin.

Ia menerangkan, pihaknya mengacu pada standar dan persyaratan dari WHO, US FDA atau Food and Drug Assossiation United State of America, serta European Medicines Agency (EMA).

Baca juga: Doni Monardo: Klaster Pilkada 2020 Tak Akan Terjadi Jika Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan

Baca juga: Jika Ada Kontak Erat dengan Pasien Covid-19 Segera Tes Swab di Puskesmas, Doni Monardo: Gratis

Hal itu menepis anggapan bahwa vaksin Covid-19 yang disiapkan pemerintah terkesan terburu-buru.

"Badan POM tentunya menjunjung tinggi asas kehati-hatian sebagaimana sudah diarahkan oleh Bapak Presiden bahwa kehati-hatian itu sangat penting jadi harus terbukti keamanan dan efektifitas dari produksi tersebut," ujar Plt Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor dan Zat Adiktif, Togi J Hutadjulu, Apt, MHA, pada diskusi virtual Rabu (28/10/2020).

Catatan Redaksi: Bersama kita lawan virus corona. Tribunsolo.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. ingat pesan ibu 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ketua Satgas : Pemerintah Siapkan Vaksin Covid-19 Cepat Tapi Tak Buru-buru

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved