Berita Solo Terbaru
Ikut Rapid Test Jelang Pembelajaran Tatap Muka, Guru SMPN 4 Solo Sebut Rasaya Seperti Digigit Semut
"Kayak diambil darahnya, mak jes. Rasanya kayak digigit semut," kata Seger pada TribunSolo.com.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Para guru/karyawan SMP Negeri 4 Solo harus menjalani uji rapid test sebagai syarat dimulainya simulasi pembelajaran tatap muka, Rabu (4/11/2020) mendatang.
Uji rapid test dilakukan di ruang serba guna sekolah mulai pukul 08.52 WIB.
Mereka masuk bergiliran ke ruang tersebut. Duduk di kursi yang telah disediakan sembari menunggu nama dipanggil.
Baca juga: Muzdalifah Buka Warung di Teras Rumah Mewahnya, Ini Menu Makanan dan Harganya, Murah atau Mahal?
Baca juga: Tak Hanya SMPN 4 Solo, Dua Sekolah Ini Juga Jalani Rapid Test Jelang Pembelajaran Tatap Muka
Satu per satu para guru/karyawan itu maju menjalani uji rapid test. Tak terkecuali, Seger Sutrisno.
Tak ada rasa takut nampak dari raut Seger ketika jarum menghunus jari telunjuknya.
Meski itu kali pertamanya menjalani uji rapid test.
"Kayak diambil darahnya, mak jes. Rasanya kayak digigit semut," kata Seger kepada TribunSolo.com, Senin (2/11/2020).
Menurutnya, menjalani rapid test menjadi kewajiban para guru/karyawan sebelum akhirnya pembelajaran tatap muka diberlakukan.
Bila ada yang reaktif, maka para guru/karyawan SMP Negeri 4 Solo bisa langsung mendapatkan penanganan.
"Ada tindak lanjut dari Dinas Pendidikan," tuturnya.
Seger mengaku tidak ada persiapan khusus menjelang uji rapid test.
Ia masih melakukan kebiasannya sehari-hari. Termasuk puasa setiap hari Senin.
"Tidur ya jam 21.30 WIB kemudian bangun biasa pukul 02.30 WIB kemudian sampai subuh di sawah baru berangkat," ucapnya. (*)