Kumpulan Quote tentang Hujan, Kirim untuk Orang Spesial di Hatimu

Di dunia ini, mungkin banyak manusia yang memiliki kenangan tentang hujan. Apakah kamu demikian?

Editor: Hanang Yuwono
Tribunnews.com/Willy Widianto
Ilustrasi hujan 

TRIBUNSOLO.COM - Hujan acapkali dianggap sebagai simbol romantisme.

Di dunia ini, mungkin banyak manusia yang memiliki kenangan tentang hujan.

Apalagi saat ini sudah masuk musim penghujan.

Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Malam dari Berbagai Bahasa : Mulai dari Bahasa Korea hingga Turki

Baca juga: Kumpulan Ucapan Selamat Kerja untuk Pasangan Usai Libur Panjang, Kirimkan sebagai Penyemangat

 

Saat hujan turun, tak ada salahnya mengirimkan kalimat romantis kepada orang yang kamu anggap spesial.

Berikut kumpulan ucapan romantis tentang hujan, cocok dikirimkan lewat aplikasi chat atau media sosial:

  • "Hujan punya alasan kenapa ia jatuh, tapi aku tidak punya alasan mengapa hatiku jatuh kepada kamu."
  • "Kamu pernah lihat hujan? coba deh kamu hitung berapa jumlah air hujan yang turun, maka sebanyak itulah sayang dan cintaku kepadamu."
  • "Derasnya rintik hujan dan gemuruh petir tak ku pedulikan ketika kau tahu bahwa aku mencintaimu."
  • "Cinta yang tulus bagaikan rintikan hujan, selalu menenangkan dari gelisah, selalu menyenangkan dari resah."
  • "Kedatangan hujan benar-benar menyejukkan hati, begitu juga padamu. Tapi ketika hujan pergi pamit, aku takut apakah kamu juga akan begitu?"
  • "Hujan dan kamu adalah rindu. Kita kan menikmatinya dalam senja-senja beranjak pulang. Dalam rasa sayang yang tak akan pernah hilang. Bahkan saat hujan telah berhenti."
  • "Apa yang lebih buruk dari hujan di senin pagi? Kenyataan bahwa kau masih betah hidup di masa lalu yang kelam."
  • "Ketika hujan turun, tidak hanya membawa sejuta kenangan indah bersamamu, namun juga membawa sejuta keberkahan untuk bumi ini."
  • "Pelangi yang muncul setelah hujan menjadi janji alam jika masa buruk telah berlalu, dan masa depan akan baik-baik saja."
  • "Bila diibaratkan, hujan bagaikan tirai yang memisahkan kamu dan rindu. Dan jika harus memilih, maka kupilih untuk membuka tirai, agar bertemu dengan dirimu."
  • "Benarkah hujan identik dengan kesedihan? Tidak, tidak bagiku. Hujan sedang menyiram bungaku (Kamu), agar selalu tumbuh subur dan hidup bersamaku."
  • "Bagiku, hujan bukan pembatas yang menimbulkan rindu. Namun hujanlah yang akan menyampaikan rinduku kepadamu."
  • "‘Hujan’, bagaikan memori yang menyimpan sejuta senandung kiar yang menceritakan kisah 10001 malam. Apakah Kamu bisa melihatnya?"
  • "Mengapa hujan memilih menginjak bumi? Karena hujan tau, bumi selalu memiliki cara agar hujan bisa kembali ke awan."
  • "Hujan yang turun selalu membawa kisah. Entah itu kisah bahagiaku bersamamu, atau bahkan luka membiru di sekujur tubuhku."
  • "Saat hujan turun di pagi hari, aku enggan untuk mengeluh, karena yang aku lihat, Pagi tidak pernah berubah, pagi adalah waktu untuk melangkah Selamat pagi sahabat, selamat beraktivitas".
  • "Semua orang ingin bahagia, tak ada yang ingin bersedih, namun kamu tak akan bisa melihat pelangi tanpa ada hujan".
  • "Semua pasti akan menjadi lebih baik, sekarang mungkin Anda menghadapi badai tapi ingat hujan pasti akan berhenti". (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved