Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Terduga Teroris Sukoharjo Ditangkap

BREAKING NEWS : Densus 88 Antiteror Tangkap Terduga Teroris Asal Nguter Sukoharjo di Ceper Klaten

Dari pihak kepolisian sudah memberitahu keluarganya akan penangkapan suaminya.

Editor: Asep Abdullah Rowi
KOMPAS.com / ANDREAS LUKAS ALTOBELI
ILUSTRASI : Densus 88 tengah berjaga di sekitar rumah terduga teroris di Kawasan Perumahan Kunciran Indah, Pinang, Tangerang, Banten, Rabu (16/05/2018). 

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri menangkap terduga teroris asal Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo.

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, terduga teroris yang ditangkap pasukan burung hantu tersebut berisial S (55).

Adapun S diamankan di Jalan Ceper, Kecamatan Kabupaten Klaten Jumat (13/11/2020).

Bahkan informasi yang beredar, S merupakan Ketua Tim Laznah yang berperan dalam penentuan Amir Jamaah Islamiah (JI).

S juga diduga menjadi kandidat calon Amir JI yang baru.

Baca juga: Terduga Teroris di Sumbar Dicokok Densus 88, Bekerja Sebagai Sopir, Kades : Orangnya Kurang Bergaul

Baca juga: Densus 88 Antiteror Cokok Terduga Teroris Kelompok Imarrudin di Lampung, Satu Diantaranya Sales Roti

Pantauan di lapangan, kediaman S terlihat sepi dan tak banyak aktifitas.

Jendela dan pintu utama kediaman S di Nguter terkunci rapat rapat.

TribunSolo.com mencoba mengetuk pintu S dan disahut oleh sang istri.

Sang istri, S membenarkan kabar tersebut.

Dari pihak kepolisian sudah memberitahu keluarganya terkait penangkapan suaminya.

"Sudah, sudah dikasih tahu," katanya singkat saat ditemui ekslusif TribunSolo.com, Rabu (25/11/2020).

Latihan Bongkar Pasang M16 di Cawas Klaten

Sebelumnya, sebanyak empat terduga teroris anggota kelompok Jamaah Islamiyah (JI) ditangkap oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri.

Terduga teroris pertama berinisial MN (41) alias Safiq alias Martin alias Kholid yang ditangkap di Cikarang Selatan, Bekasi, Jawa Barat.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen (Pol) Argo Yuwono mengungkapkan, MN diduga berperan menyembunyikan terduga teroris lain dan mengikuti pelatihan.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved