Berita Solo Terbaru
Warung Sate Kambing Pak Manto Nyaris Terbakar, Gegera Api di Blower, Damkar Langsung Tiba ke Lokasi
"Yang terbakar blower, tidak mengenai bangunan," kata seorang saksi, Edi Nurohman (50) kepada TribunSolo.com.
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
Hasil salah satunya digunakan untuk membangun rumah sederhana milik mertuanya di Mojo RT 7 RW 8, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.
Rumah itu kini ditempati oleh istri dan ketiga anaknya.
Seorang tetangga, Hartini (56) menuturkan rumah yang dihuni keluarga Sumanto atau akrab disapa Pak Manto itu dahulu memperihatinkan.
"Dulunya masih jelek terus dibangun Pak Manto, bentuknya itu, ya, cuma gedek, itu punya orang tuanya bu Widiyastuti," tutur Hartini kepada TribunSolo.com, Minggu (24/11/2019).
Rumah itu dibangun Pak Manto sejak empat tahun yang lalu.
"Dibangunnya empat tahun kurang lebih, waktu jayanya bangun ini tanpa berhenti lanjut terus," ujar Hartini.
• Pendiri Sate Kambing Pak Manto Meninggal, Bagaimana Nasib Bisnisnya? Ini Penjelasan Keluarga
• Bos Sate Kambing Pak Manto Solo Meninggal, Karyawan Terpukul, Almarhum Sudah Jadi Sosok Bapak
Keluarga Pak Manto kini tinggal di sebuah rumah berlantai dua berukuran sekitar 16 meter x 4 meter.
Pak Manto juga memiliki garasi mobil dan motor yang berjarak sekitar 200 meter sebelah selatan rumahnya.
Hartini mengatakan, Pak Manto memiliki dua buah mobil dan satu buah pikap untuk menunjang kegiatan keseharian.
"Mobilnya dua, satunya kalau gak salah Innova sama Mitsubishi Pajero Sport, terus ada pikap satu buat ambil ambil barang," tandasnya.
Sebelumnya, pemilik warung makan Sate Kambing 'Pak Manto', Sumanto (56) telah tutup usia.
• Lika-liku Pendiri Sate Kambing Pak Manto yang Tutup Usia, Dulu Warung Sepi dan Pernah Utang Rentenir
• Kisah Sukses Pak Manto Sang Raja Sate Kambing Solo, Dulu Ngutang Sana Sini, Kini Jadi Juragan
Almarhum meninggalkan seorang istri, Widiyastuti dan tiga orang putri, yakni Desi Paulina Novita Sari (29), Yeni Trias Safitri (24), Elina Nindi Warsiki (20).
Sumanto atau akrab disapa Pak Manto itu tutup usia karena sakit lambung yang dideritanya.
"Meninggal dunia karena sakit lambung, (sakit dirasakan) sekitar empat bulan terakhir ini," tutur Desi kepada TribunSolo.com, Minggu (24/11/2019).
Pak Manto tutup usia seusai mendapat perawatan di Rumah Sakit Dr Oen Solo, Sabtu (23/11/2019) pukul 16.00 WIB.