Virus Corona
Peneliti Ungkap Ternyata Batuk Kering Bukan Gejala Paling Umum Covid-19, Simak Penjelasannya
Batuk kering sudah lama dihubungkan dengan gejala Covid-19. Namun, ini bukan gejala Covid-19 paling umum.
Hal ini menunjukkan bahwa batuk adalah gejala yang kurang spesifik untuk anak usia sekolah yang dites positif Covid-19.
Ini merupakan data pasien Covid-19 yang dihimpun sejak 15 Agustus hingga 26 Oktober 2020 di Inggris.
"Jumlah orang yang dites positif Covid-19 dengan gejala kehilangan rasa atau bau (anosmia) meningkat paling banyak di semua kelompok umur," tulis tim peneliti dalam ringkasan laporannya.
Sudah jelas bagi para ilmuwan bahwa orang yang terinfeksi Covid-19 dengan berbagai macam usia, dari anak-anak hingga dewasa, dapat mengembangkan berbagai gejala.
Anosmia tak hanya terjadi pada pasien yang bergejala, tapi juga dialami oleh kelompok asimptomatik atau tidak bergejala. Bagi orang yang dites Covid-19, anosmia umumnya terjadi tanpa diiringi gejala hidung tersumbat.
Peneliti mengatakan bahwa anosmia kemungkinan bisa menjadi hal penting untuk mendeteksi dini virus corona.
(Kompas)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gejala Covid-19 Paling Umum Bukan Batuk Kering, tapi Anosmia",