Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Penembakan di Jalan Monginsidi Solo

Nasib Bos Pabrik Tekstil asal Solo, Setelah Mobil Mewahnya Diberondong Tembakan 8 Kali

Sebanyak 8 peluru menghujani mobil Toyota Alphard hitam bernopol AD 8945 JP milik I (72) di Jalan Monginsidi, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Adi Surya
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menunjukan Kaca Mobil Toyota Alphard yang bolong karena tertembak di Jalan Monginsidi Solo, Rabu (2/11/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sebanyak 8 peluru menghujani mobil Toyota Alphard hitam bernopol AD 8945 JP milik I (72) di Jalan Monginsidi, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo. 

Peluru tersebut ditembakkan pelaku berinisial LJ (72) menggunakan pistol Walther berpeluru kaliber 22 milimeter. 

Akibatnya, beberapa bagian mobil milik pengusaha tekstil asal Kecamatan Jebres, Kota Solo berinisial I (72) berlubang. 

Baca juga: Wanita Ini Mengaku Takut, Lihat Aksi Pria Tembak Mobil Alphard Milik Pengusaha Tekstil di Solo

Baca juga: Penampakan Mobil Alphard Pengusaha Tekstil Solo Pasca Kena Tembak: Kaca Dekat Spion Sopir Bolong 

Kaca spion dekat kursi sopir menjadi satu bagian mobil yang berlubang akibat tembakan.

Tembakan proyektil peluru yang melewati bagian tersebut tembus sampai jok penumpang bagian depan. 

Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan, tidak ada korban jiwa akibat aksi koboi tersebut. 

"Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materiil yakni mobil," kata Ade, Rabu (2/12/2020).

Dari tangan pelaku, sambung Ade, polisi berhasil mengamankan pistol Walther saat melakukan penangkapan. 

Selain itu, juga ada tiga magazen yang diamankan polisi. 

"Menyita barang bukti berupa 1 pistol jenis Walther berikut 3 magazen dan 62 butir peluru yang belum digunakan," ucap Ade. 

Sebelumnya, keinginan pengusaha tekstil asal Kecamatan Jebres berinisial I (72) mencari makan siang berujung petaka. 

Pasalnya, ia menjadi korban aksi koboi yang dilakukan pelaku berinisial LJ (72) di Jalan Monginsidi, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo. 

Aksi tersebut dilakukan pelaku pada Rabu (2/12/2020) saat siang bolong, tepatnya sekira pukul 12.00 WIB. 

Baca juga: Kasus Penembakan Mobil Pengusaha Tekstil di Solo, Pelaku Keluarkan 8 Kali Tembakan

Baca juga: BREAKING NEWS: Geger Aksi Penembakan di Solo, Toyota Alphard Ditembaki di Siang Bolong

Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menerangkan aksi penembakan bermula ketika korban keluar dari rumahnya, Jalan Abdul Rahman Hakim RT 04 RW 04, Kelurahan Tegalharjo, Kecamatan Jebres, Kota Solo. 

Korban keluar rumah lantaran ingin mencari makan siang. Ia berangkat menggunakan mobil alphard warna hitam AD 8945 JP bersama seorang sopir. 

Saat menuju ke lokasi makan siang, mobil korban dihentikan tersangka berinisial LJ (72) bersama istrinya. 

"Pelaku menghentikan mobil korban lantaran ingin menumpang," kata Ade, Rabu (2/12/2020).

Pelaku bersama istri pun masuk ke mobil korban kemudian meminta diantar ke sebuah rumah sarang walet yang diduga milik pelaku, di Jalan Monginsidi.

Sesampainya di lokasi, pelaku dan istri turun dari mobil korban. Setelahnya meminta korban untuk turun dari mobil. 

Permintaan tersebut ditolak korban. Sopir korban kemudian melihat gelagat tidak baik dari tersangka setelah penolakan. 

"Sopir kemudian melihat tersangka membawa senjata api yang ditaruh di bagian depan celana," terang Ade. 

Sopir korban kemudian langsung berusaha memutar balik mobil guna menyelamatkan I.  

Aksi putar balik tersebut malah membuat tersangka marah besar. 

Dikeluarkanlah pistol berjenis Walther kaliber 22 yang telah disimpan tersangka dibalik celananya. 

Senjata semi otomatis tersebut diketahui telah diisi peluru tajam berkaliber 22 mm. 

Tembakan pertama dilepaskan tersangka dan mengenai kaca depan bagian kiri mobil korban. 

Tembakan tersebut sampai melubangi kaca dan tembus ke jok depan mobil. Namun tembakan tersebut tidak mengenai siapapun.

Pelaku semakin kalap. 7 tembakan lain kemudian ditembakkan tersangka dan mengenai beberapa bagian mobil. 

"Setelah itu korban kemudian mengamankan diri ke mako Brimob Den C Banjarsari," ucap Ade. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved