Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Nestapa Orang Tua Asal Sragen Anaknya Ditabrak Truk di Madiun : 8 Hari Hilang, Pulang Jadi Jenazah

Masih dalam keadaan mengantuk, Mulyadi masih belum paham berita yang ditunjukkan kepadanya.

Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.Com/Rahmat Jiwandono
Mulyadi menunjukkan anak kesayangnya di Dukuh Cungul, Desa Mojodoyong, Kecamatan Kedawung, Kecamatan Sragen, Rabu (3/12/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono 

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Kenyataan sangat pahit harus dialami keluarga Mulyadi.

Dini hari pada Rabu (25/11/2020) lalu tidur Mulyadi terusik oleh suara orang yang mengetuk pintu rumahnya di Dukuh Cungul, Desa Mojodoyong, Kecamatan Kedawung, Kecamatan Sragen.

Rasa kantuk masih menggelayut di matanya, namun suara ketukan pintu semakin keras.

Setengah sadar ia bangun dari tempat peraduannya dan membuka pintu rumahnya. 

Video seorang pria diduga mengalami gangguan jiwa nekat duduk bersila di tengah jalan dan tertabrak truk tangki di Madiun
Video seorang pria diduga mengalami gangguan jiwa nekat duduk bersila di tengah jalan dan tertabrak truk tangki di Madiun (ISTIMEWA)

Baca juga: Petani Lansia Tewas Tercebur di Sumur tetangga di Madiun, Sempat Rehat di Atas Asbes Penutup Sumur

Baca juga: Viral Video Truk BBM Tabrak Pria Duduk Bersila di Tengah Jalan, Korban Berasal dari Sragen

Mulyadi penasaran siapa gerangan yang bertamu ke rumahnya sekitar pukul 01.00 WIB.

Ia bukakan pintu rumahnya, di depannya berdiri seorang laki-laki sembari matanya menatap ke layar ponselnya. 

Pria itu nampak panik, nada biacaranya agak tegang dan cepat.

"Pak Mul, apa sudah baca berita ini," kata tetangganya sambil menyodorkan gawai ke arah Mulyadi bercerita dengan TribunSolo.com, Rabu (2/12/2020). 

Masih dalam keadaan mengantuk, Mulyadi masih belum paham berita yang ditunjukkan kepadanya.

Pelan tapi pasti, ia baca dengan teliti kalimat per kalimat, ternyata berita tersebut tentang sebuah truk pengangkut bahan bakar minyak (BBM) menabrak seorang laki-laki yang sedang duduk bersila di tengah jalan.

Tepatnya di jalan nasional Surabaya-Madiun pada Sabtu (21/11/2020).  

Ia pun diberitahu bahwa laki-laki itu tak lain adalah putra semata wayangnya yakni Rizal Nur Efendi (16).

Semula ia ragu bahwa laki-laki yang tertabrak itu adalah anaknya. 

Namun di sosial media ada disebutkan bahwa pria yang tertabrak punya bekas luka jahitan di tangan kirinya.

"Saya baru yakin kalau itu anak saya," ujar Mulyadi.

Ketika mengetahui hal itu, Mulyadi langsung berangkat ke Kabupaten Madiun menggunakan bus.

"Saya berangkat dari Sragen pukul 01.15 WIB," paparnya. 

Mulyadi tiba di Madiun pukul 04.00 WIB, setelah itu dia bergegas menuju ke Polres Sragen guna mencari tahu keberadaan anaknya. 

Bolak Balik Sragen - Madiun 

Setibanya di Polres Madiun, Mulyadi tidak langsung bisa memastikan jika pria yang ditabrak itu adalah anaknya.

Ia diminta untuk membawa cap tiga jari milik Rizal. 

"Saya langsung minta adik saya untuk mengirimkan cap tiga jari yang ada di ijazah SMP-nya ke Polres Madiun," ungkapnya. 

Dia pun masih harus menunggu proses pencocokan yang dilakukan pihak kepolisian.

"Karena prosesnya tidak selesai hari itu juga, kami putuskan untuk pulang ke Sragen," katanya. 

"Kami berangkat lagi ke Madiun keesok harinya, sekitar jam 10.00 WIB bisa dipastikan kalau sidik jarinya sama," paparnya. 

Baca juga: Viral Video Wanita Santai Dekati Buaya Berkalung Ban di Palu, Netizen Soroti Aksi Nekatnya

Baca juga: Jelang Debat Terakhir Pilkada Solo 2020, Bagyo Tukang Jahit Pilih Menyepi : Mencari Rasa Nyaman

Setelah itu, dia diberi tahu bahwa anaknya sudah dimakamkan di Desa Sambirejo, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. 

"Anak saya dimakamkan oleh Dinas Sosial (Dinsos) Madiun pada Selasa (24/11/2020) siang," jelas Mulyadi dengan nada bicara yang terbata-bata.

Saat itu pula, Mulyadi dipertemukan dengan STP (51) pengemudi truk serta kernet berinisial BK (32).

Ia menyatakan telah merelakan kepergian anaknya. 

"Kami sudah ikhlas dengan apa yang terjadi. Untuk urusan hukum kami serahkan saja ke pihak yang berwajib, kami tidak menuntut apa-apa," katanya. 

Lost Kontak Selama Delapan Hari 

Dijelaskannya, Rizal pergi meninggalkan rumah pada 17 November 2020.

Saat dia pergi, Rizal tidak berpamitan kepada ayah atau ibunya. 

"Saya dan istri tidak diberitahu dia pergi kemana," kata dia. 

Menurut Mulyadi, anaknya akan pulang ke rumah pada malam hari.

"Ya biasa sore pergi main, terus malamnya baru pulang," tuturnya. 

Mulyadi mengira Rizal menginap di rumah temannya, sehingga ia tidak begitu mencemaskannya.

Namun, keesokan harinya, ia mencoba menghubungi anaknya. 

"Saya telepon dan chat WA tidak respons sama sekali," getir ucapnya. 

Lantaran tak kunjung mendapat keberadaan anaknya, Mulyadi mulai meghubungi beberapa teman dekat Rizal.

Hasilnya nihil, bahkan ia menyambangi tempat Rizal biasa nongkrong. 

"Kata temannya dia suka nongkrong di beberapa tempat di Sragen tapi saya samperin enggak ada yang tahu," kata dia sambil menundukkan kepala. 

Upaya untuk mencari anaknya mentok, Mulyadi hanya bisa berharap anaknya dalam keadaan baik-baik saja. 

Baca juga: Mudik ke Solo Bawa Surat Uji Swab? Tak Berlaku! : Tetap Karantina Mandiri di Benteng Vastenburg

Baca juga: Videonya Pangku Istri Diperbincangkan di Medsos, Kevin Aprilio Kini Bagikan Foto Gendong Wanita Lain

Namun takdir berkata lain, ia mendapat kabar anaknya meninggal dunia di Madiun. 

"Yang penting saya tahu dimana anak saya dimakamkan," ujarnya. 

Dia menambahkan, sang anak sempat dirawat di RSUD Caruban Madiun.

Meski demikian, nyawa Rizal tak tertolong. 

"Diduga anak saya mengalami cedera di kepala dan meninggal esok harinya," kata dia.

Video Viral di Mediun

Video truk pengangkut BBM menabrak seorang pria yang sedang duduk bersila di tengah jalan viral di media sosial.

Dari video yang beredar, terlihat pria tersebut duduk bersila di tengah jalan yang tengah diguyur hujan deras.

Saat sedang duduk, tiba-tiba truk pengangkut BBM menabrak pria tersebut.

Dalam akhir video tersebut pria tersebut bisa masih berdiri. 

Baca juga: Viral Video Pria di Madiun Alami Luka Ringan Meski Ditabrak Truk Tangki Pertamina Hingga Terpental

Pasca video viral tersebut ternyata pria tersebut dikabarkan meninggal dunia.

DIketahui Pria tersebut berasal dari Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Kapolres Madiun AKBP Bagoes Wibisono mengatakan, peristiwa itu terjadi di jalan nasional Surabaya-Madiun, Sabtu (21/11/2020).

Pria tanpa identitas itu, mulanya dikira sebagai orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Namun selang beberapa minggu kemudian, Satuan Lalu Lintas Polres Madiun mengungkap identitas pria tersebut.

Identitasnya terungkap setelah orangtua korban mendatangi Polres Madiun.

Keluarga korban berasal dari Desa Mojodoyong, Kecamatan Kedawung, Sragen, Jawa Tengah.

Pihaknya telah menahan sopir berinisial STP (51) dan kernet berinisial BK (32) dengan tuduhan kelalaian yang mengakibatkan seseorang mengalami kecelakaan hingga meninggal dunia.

Keduanya juga disangkakan Pasal 312 Undang-undang RI nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas.

Bagoes mengatakan, saat truk menabrak pria tersebut, tidak ada saksi mata yang mengetahuinya.

Baca juga: Viral Video Pendaki Naik ke Puncak Merapi Padahal Ditutup karena Erupsi, Ini Penjelasan Pembuatnya

Namun, dari hasil pemeriksaan rekaman kamera CCTV diketahui peristiwa itu terjadi di Depo Pertamina Madiun.

Usai mengetahui keberadaan truk, polisi menangkap sopir yang tinggal di Kediri dan kernet yang tinggal di Madiun Polisi masih mengembangkan kemungkinan keterlibatan orang lain dalam kasus tabrak lari tersebut.

Pasalnya, polisi menemukan adanya upaya pihak lain menghilangkan jejak (barang bukti) dengan mengecat ulang bumper truk.

“Penyidikan sedang berlangsung untuk mengetahui keterlibatan pihak-pihak lain yang terlibat laka lantas tersebut. Kondisi itu terlihat dari truk pertamina yang sempat dicat ulang bampernya untuk menghilangkan jejak," kata Bagoes di Mapolres Madiun, Senin (23/11/2020).

Sampai saat ini polisi belum mengetahui identitas korban yang ditabrak truk tersebut.

Pria itu meninggal setelah sebelumnya sempat dirawat di RSUD Caruban. (Rr Dewi Kartika H)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Pria Bersila di Tengah Jalan Lalu Ketabrak Truk Dikira ODGJ, Ayah Ungkap Fakta: Anak Satu-satunya

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved