Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Catat, Peluang UMKM Tahun 2021 Dapat Bantuan Lebih Besar, Begini Penjelasan Menteri Koperasi & UKM

Teten mengatakan bantuan yang direncanakan di bagikan ke 20 juta UMKM di seluruh indonesia dengan total Rp 48 triliun.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Mardon Widiyanto
ILUSTRASI : Pompie Yulius seorang pelaku UMKM bidang konveksi dan sablon kaos di Dukuh Kebon Agung RT 03 RW 01, Desa Jarum, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Kamis (7/5/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Kementerian Koperasi dan UKM berencana memperpanjang bantuan kepada UMKM di seluruh Indonesia tahun 2021.

Nantinya bantuan ini masuk dalam pembahasan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN).

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mengatakan adanya bantuan UMKM di tahun 2021 berdasarkan usulan dari pemerintah pusat dalam rapat DPR RI.

Baca juga: Lika-liku Pemuda Sukoharjo, Nekat Jadi Penadah Motor Hasil Curian, Kini Pesakitan di Jeruji Besi

Baca juga: H-4 Jelang Coblosan Pilkada Solo 2020, KPU Siap-siap Didistribusikan Surat dan Kotak Suara ke TPS

"Tahun depan, kami berencana akan mengusulkan bantuan untuk 20 juta UMKM ," jelasnya saat kunjungi Koperasi Jasa Usaha Bersama (KJUB) Puspetasari di Jalan Stasiun no 1, Klepu, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Sabtu (5/12/2020).

Lanjut Teten mengatakan bantuan yang direncanakan di bagikan ke 20 juta UMKM di seluruh indonesia dengan total Rp 48 triliun.

Teten menambahkan rencana bantuan ini bukan dianggarkan dari dana kementerian, tetapi dari pembahasan nanti di KPC-PEN.

"Nantinya kami usulkan sebesar Rp 48 triliun," akunya.

Kemudian, Teten mengatakan bagi yang sudah mendapatkan program ini direncanakan akan dilanjutkan lagi dengan program super mikro KUR.

Ia menjelaskan program super mikro KUR ini dibawah Rp 10 juta dengan bungannya 0 persen sampai bulan Desember nanti.

"Rencanannya bagi yang sudah mendapatakan akan dilanjutkan dengan program supe Mikro KUR, ini masih dalam pembahasan di kementerian," terangnya.

Teten menjelaskan nantinya usulan bantuan UMKM 2021 ini akan diberikan yang benar-benar belum mendapatkan bantuan UMKM di 2020.

Hal ini dikarenakan permintaan bantuan tersebut cukup tinggi, sekitar 28 juta.

Baca juga: Agus Harimurti Yudhoyono Berharap Paslon ORI Ciptakan Sejarah Baru di Pilkada Klaten 2020

Baca juga: Pemerintah Klaim Sudah Bantu 11 Juta UMKM Terdampak Pandemi, Tahun Depan Dianggarkan Rp 48 Triliun

"Ada sekitar 28 Juta UMKM yang meminta, namun baru 12 juta yang sudah," jelasnya.

Dia menambahkan, total ada 92 persen yang sudah mendapatkan stimulan karena pandemi pada tahun 2020 ini.

"Penyerahan bantuan sudah mencapai 92 persen atau sudah lebih dari 11 juta UMKM," tuturnya.

Pihaknya masih menunggu beberapa daerah di Indonesia Timur yang belum memenuhi kuota.

"Kami memperhatikan dalam segi aspek pemerataan," ucapnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved