Berita Solo Terbaru
Air Bengawan Solo Meluap dan Masuk Rumah,Puluhan Orang di Kampung Sewu Sempat Pilih Tidur di Tanggul
Tim gabungan Sibat PMI dan BPBD Solo sudah disiagakan tak jauh dari lokasi tersebut.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Banjir Mulai Surut
Setelah sempat meluap dan membanjir rumah warga, kini aliran Sungai Bengawan Solo berangsur normal.
Hal itu dilaporkan oleh Petugas Hidrologi Sungai Bengawan Solo yang berjaga di Pos Pantau Jurug.
Baca juga: Waspada, Bengawan Solo Status Siaga Kuning, Imbas Hujan Deras Guyur Solo Seharian
"Semalam sempat siaga merah dan berada di puncak ketinggian sekitar 8,98 meter pada pukul 1 dinihari," kata Joko kepada Tribunsolo.com pada Senin (14/12/2020).
Debut air terus bertahan selama hampir satu jam.
Kemudian pada pukul 2 dinihari, ketinggian volume air di Sungai Bengawan Solo berangsur menurun.
"Aliran secara perlahan mulai normal sampai tadi pagi," terangnya.
Saat ini ketinggian air berada di posisi siaga kuning.
"Ketinggian air saat ini sudah menurun di ambang normal yaitu 7,5 meter," ujarnya.
Sebelumnya hujan deras melanda wilayah Kota Solo dan menimbulkan peningkatan volume debit air Sungai Bengawan Solo.
Akibatnya sejumlah perkampungan di sekitar Sungai Bengawan Solo yang meliputi Kampung Sewu, Kentingan, dan Joyontakan terendam banjir.
Adapun saat ini banjir telah surut dan warga bergotong royong melakukan pembersihan sisa lumpur dan kotoran. (*)
Banjir di Sejumlah Daerah
Hujan deras yang mengguyur hampir seluruh daerah di wilayah Eks Karesidenan Solo, membuat sejumlah bencana terjadi.
Di Kabupaten Klaten, hujan deras disertai angin ribut di beberapa daerah, Minggu (13/12/2020).
Baca juga: Hujan Guyur Solo Seharian, 2 Desa di Polokarto Sukoharjo Terendam Banjir Setinggi Perut Orang Dewasa