Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada Solo 2020

Cuma Keruk 35.055 Suara, Perolehan Suara Bajo Rival Gibran Lebih Rendah dari Jumlah Suara Tidak Sah

Ketua KPU Kota Solo, Nurul Sutarti mengungkapkan pihaknya belum tahu alasan terkait tingginya jumlah surat suara yang tidak sah dalam Pilkada.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Adi Surya
Petugas proses hasil penghitungan suara tingkat kota Pilkada Solo 2020 di The Sunan Hotel, Rabu (16/12/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Jumlah surat suara Pilkada Solo 2020 yang tidak sah lebih banyak dibanding perolehan suara pasangan Bagyo Wahyono - FX Supardjo (Bajo).

Jumlah surat suara yang tidak sah tercatat sebanyak 35.476 dari total 295.982 suara.

Sementara, jumlah perolehan suara yang didapatkan Bajo selisih 451 suara, tepatnya 35.055 suara.

Ketua KPU Kota Solo, Nurul Sutarti mengungkapkan pihaknya belum tahu alasan terkait tingginya jumlah surat suara yang tidak sah dalam Pilkada Solo 2020.

Baca juga: Dulu Gibran Sesumbar Raih 92 Persen, Tapi Akhirnya Hanya 86 Persen, Ketua PDIP Solo Rudy : Bersyukur

Baca juga: Ada Dugaan Kasus Kotak Amal untuk Danai Teroris, Polda Bali Kerahkan Tim Lakukan Penyelidikan

Laporan terkait itu belum didapatkannya.

"Jika dibandingkan surat suara sah dan tidak sah perbandingannya mencapai 11,99 persen," ungkap Nurul.

"Bisa jadi itu karena bayang data," ungkap Nurul kepada TribunSolo.com, Rabu (16/12/2020).

Selain itu, latar belakang pendidikan pemilih disebut Nurul juga bisa menjadi faktor lain.

"Makanya, kami akan tanyakan ke pemilih. Bagaimanapun pendidikan pemilih sangat penting," ujarnya.

KPU, sambung Nurul, akan melihat lebih jauh terkait faktor penyebab tingginya jumlah surat suara yang tidak sah.

Target Meleset

Pasangan Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa mampu meraih 86,57 persen atau 225.541 suara dalam kontestasi Pilkada Solo 2020.

Mereka berhasil menumbangan Bagyo Wahyono - Fx Supardjo (Bajo) di kandang banteng.

Pasangan yang maju dari jalur perseorangan atau independen tersebut hanya kebagian 13,43 persen atau 35.055 suara.

Namun besaran perolehan suara Gibran - Teguh jauh dari target yang ditetapkan sejak awal, yakni 92 persen.

Baca juga: Gibran Anak Presiden Menang Telak di Pilkada Solo 2020, Tapi Ada 29 Persen Tak Gunakan Hak Pilihnya

Baca juga: Sah! Gibran Anak Jokowi Pemenang Pilkada Solo 2020, Tapi Penetapan Tunggu Ada Gugatan atau Tidak

Perolehan suara Gibran - Tegug direspon Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo, Fx Hadi Rudyatmo.

Rudy mengatakan hasil yang berhasil diraih Gibran - Teguh patut disyukuri meski meleset dari target.

"Kita syukuri kemenangan itu, minta seluruh kader partai dan partai pendukung tidak perlu mengadakan syukuran," katanya kepada TribunSolo.com, Rabu (16/12/2020).

Tak perlu syukuran khusus. Rudy hanya meminta mereka untuk berdoa dan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

"Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa bahwa Pilkada berjalan dengan lancar, aman dan tanpa hambatan apapun," tutur Rudy.

Rudy tidak masalah bila perolehan suara Gibran - Teguh jauh dari target. Terlebih, target 92 persen dipatok sebagai motivasi para kader.

"Itu bagian dari motivasi," ucapnya.

Sah! Menang Telak

Tahapan rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat kota Pilkada Solo 2020 telah selesai, Rabu (16/12/2020).

Pasangan Gibran Rakabuming Raka - Teguh Prakosa keluar menjadi pemenang dalam pesta demokrasi lima tahunan tersebut. 

Ketua KPU Kota Solo, Nurul Sutarti mengatakan pasangan yang diusung PDI Perjuangan itu unggul jauh dengan raupan 225.541 suara atau bran 86,57 persen.

Petugas KPU membuka kotak surat suara yang masih tersegel dalam rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat kota Pilkada Solo 2020 di The Sunan Hotel, Rabu (16/12/2020).
Petugas KPU membuka kotak surat suara yang masih tersegel dalam rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat kota Pilkada Solo 2020 di The Sunan Hotel, Rabu (16/12/2020). (TribunSolo.com/Adi Surya)

Sementara Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada Solo 2020 sebanyak 418.283 atau 13,43 persen.

Baca juga: Libur Natal & Tahun Baru di Solo, Pemudik Wajib Karantina Mandiri, Wisatawan Boleh Tidur di Hotel

Baca juga: Pamit Sarapan Bubur, Pria Sukoharjo Ditemukan Jadi Mayat di Jurug Solo, Hanyut Sepanjang 2,5 KM

Gibran - Teguh unggul lima Kecamatan di Kota Solo, diantaranya Laweyan, Serengan, Jebres, Pasar Kiwon, dan Banjarsari. 

Sementara suara Bajo terpaut 190.486 atau mendapat sebanyak 35.055 suara di Pilkada Solo 2020.

"Itu sesuai dengan berita acara dan surat keputusan yang ditandatangani hari ini," kata Nurul kepada TribunSolo.com.

Dengan selesainya rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat kota Pilkada Solo, maka tahapan penetapan calon terpilih segera dilakukan. 

"Artinya, tinggal selangkah lagi KPU menyelesaikan tahapan ini, yaitu penetapan pasangan calon terpilih," ujar Nurul. 

Penetapan calon terpilih, lanjut Nurul, tetap menunggu ada tidaknya permohonan perselisihan hasil di Mahkamah Konstitusi.

"Tetap menunggu pencatatan perkara di buku register perkara konstitusi. Itu tanggal 18 Januari 2021," ucapnya.

Tak Hadir Rapat Pleno

Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka tidak hadir dalam Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat Kota Pilkada Solo 2020 di The Sunan Hotel, Rabu (16/12/2020).

Hanya sang tandem, Teguh Prakosa yang hadir dalam rapat tersebut dengan mengenakan jaket putih. Ia hadir sekira pukul 09.30 WIB. 

Wakil Ketua Tim Pemenangan Gibran - Teguh, YF Sukasno mengatakan, Gibran sudah melayangkan izin tidak hadir.

Baca juga: Temukan Dompet Penumpang di Mobil, Sopir Travel Kuras ATM Rp 11 Juta: Masukan PIN Tanggal Lahir

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Salshabilla Adriani di Kemang: Mobil Sempat Oleng Lalu Tabrak 2 Mobil

Izin tersebut disampaikan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada Ketua Tim Pemenagan, Putut Gunawan dan KPU.

"Mas Gibran izin ada acara. Beliau sudah izin ke ketua tim pemenangan pak Putut dan izin ke KPU," ujar Sukasno, Rabu (16/12/2020).

"Hanya pak Teguh yang datang," tambahnya. 

Teguh tidak mengikuti Rapat Pleno sampai selesai. 

Ia hanya mengikuti sesi seremonialnya saja sebelum akhirnya pamit undur diri.

Terlebih pasangan calon tidak diwajibkan datang dalam rapat pleno. 

Hanya saksi dari tiap pasangan calon yang diwajibkan datang. 

"Karena memang ini tidak diwajibkan. Penghitungan ini lebih kepada kewajiban saksi, Bawaslu, dan KPU," ucap Sukasno.

Bajo Juga Tak Datang

Pasangan calon Bagyo Wahyono - Fx Suparjo (Bajo) tidak hadir dalam Rapat Pleno Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Tingkat Kota Pilkada Solo 2020, Rabu (16/12/2020).

Hanya ada dua saksi yang hadir dalam rapat pleno tersebut. Mereka pun sudah mendapat mandat dari tim pemenangan Bajo. 

Dua saksi Bajo berasal dari anggota ormas Tikus Pithi Hanata Baris. Mereka tampak mengenakan pakaian kemeja dan celana warna senada hitam.

Baca juga: VIRALDinosaurus Ngamuk Saat Turun dari Truk, GM Mojosemi Forest Park : Itu Bagian Teaser Promosi

Baca juga: Jekek Sapu Bersih Perolehan Suara di 25 Kecamatan Wonogiri, Ini Daftarnya

Tidak ada tanda-tanda Bajo akan datang ke Rapat Pleno hingga pukul 13.15 WIB. 

Saksi Bajo, Sutrisno mengatakan, hanya ada empat undangan namun hanya diperuntukan untuk saksi dan tim pemenangan. 

"Memang undangannya cuma berempat saksi sama LO. Untuk pak Bagyo dan pak Suparjo tidak diundang," katanya, Rabu (16/12/2020).

Bajo, sambung Sutrisno, saat ini tengah menjalani rutinitas keseharian. 

Suparjo, misalnya, sudah aktif lagi menjadi guru las di sebuah lembaga pelatihan daerah Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Solo. 

"Untuk pak Bagyo rencananya membuat pelatihan kerja dalam waktu dekat," ucap Sutrisno. 

Selain itu, Bajo bersama ormas Tikus Pithi Hanata Baris juga akan melakukan kegiatan sosial guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Penyemprotan disinfektan secara rutin menjadi satu diantara beberapa kegiatan yang dilakukan. 

"Sama akan membagi masker dan vitamin," ucap Sutrisno. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved