Terekam CCTV, Aksi Pria Pura-pura Tanya Jam ke Dua Bocah yang Lagi Mabar, Ternyata Modus Jambret
Saat melancarkan aksinya, pelaku sempat berpura-pura menanyakan waktu kepada kedua korban.
TRIBUNSOLO.COM - Modus jambret pura-pura tanya jam menimpa dua bocah laki-laki di Jalan Warakas IV, Kelurahan Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Ponseldua bocah tersebut raib dirampas pelaku pada Minggu (20/12/2020) malam.
Saat melancarkan aksinya, pelaku sempat berpura-pura menanyakan waktu kepada kedua korban.
Baca juga: Coba Hadang Truk yang Dikemudikan Ayahnya, Bocah Perempuan asal Aceh Selatan Tewas Terlindas
Baca juga: Diduga Masih Terpengaruh Miras, Pria asal Bandung Tega Aniaya Korban Hingga Tewas
Aksi penjambretan tersebut terekam CCTV.
Dua bocah laki-laki yang menjadi korban penjambretan itu yakni RK (8) dan JV (12).
Belakangan, terungkap apa yang diucapkan pelaku sebelum merampas dua unit ponsel milik kedua bocah tersebut.
Jakaria (47), orangtua kedua korban, mengungkapkan bahwa pelaku berpura-pura menanyakan waktu kepada RK dan JV.
"Jadi anak-anak ini lagi download game. Terus pelaku datang, sempat tanya jam. Dia nanya, "jam berapa?"," kata Jakaria saat ditemui di lokasi, Senin (21/12/2020).
Dengan polosnya, kedua bocah tersebut pun menjawab pertanyaan pelaku.
Sesaat kemudian, pelaku langsung merampas kedua ponsel yang tengah digenggam masing-masing korban.
"Mereka (RK dan JV) nggak punya kecurigaan, terus fokus lah ke hapenya kan. Pas dijambret ya baru mereka kaget," kata Jakaria.
Menurut Jakaria, kedua korban sebenarnya sempat mengejar dan meneriaki pelaku.
Namun, warga setempat yang mendengar teriakan RK dan JV tak menggubrisnya lantaran mengira hanya candaan belaka.
"Sempat lari juga, nguber berdua. Dikejar sama anak saya, mereka teriakin pelaku. Mungkin orang kira bercanda, ternyata benar ada kejadian," kata Jakaria.
Adapun peristiwa ini terjadi sekitar pukul 22.56 WIB kemarin malam.
Pelaku awalnya memantau situasi sekitar sambil berjalan mondar-mandir di gang tersebut.
Melihat RK dan JV duduk berdekatan tanpa pengawasan, pelaku pun merampas ponsel mereka.
Usai menjalankan aksinya, pelaku berlari keluar gang menghampiri temannya yang sudah menunggu di atas motor.
Akibat peristiwa penjambretan ini, Jakaria kehilangan dua ponsel yang selama ini sering dipakai kedua putranya tersebut.
Jika dihitung, kerugian akibat penjambretan ini mencapai Rp 3 juta.
(TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Sebelum Rampas Ponsel Milik Dua Bocah di Warakas, Pelaku Jambret Pura-pura Tanya Jam