Berita Solo Terbaru
Uji Coba, BST Membelah Jalanan Slamet Riyadi via Jalur Contra Flow, Ini Catatan Wali Kota Solo Rudy
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, kehadiran BST jalur contra flow ini agar menggerakkan perekonomian di selatan Jalan Slamet Riyadi.
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
Ya, Batik Solo Trans (BST) Koridor 1 mulai beroperasi dengan rute baru pada hari ini, Kamis (24/12/2020).
Apa masalahnya?
Karena sebanyak 20 armada BST bakal dilakukan ujicoba melayani tujuan Terminal Palur-Bandara Adi Soemarmo di Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.
Berbeda dengan rute sebelumnya, kali ini BST Koridor 1 bakal melewati Jalan Slamet Riyadi dengan sistem contraflow atau melawan arus.
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Jalan Slamet Riyadi Solo, Hendak Menyalip dari Kiri, Malah Terlindas
Baca juga: Ini Identitas Korban Tewas Terlindas Truk di Jalan Slamet Riyadi Solo: Warga Sragen 68 Tahun
Kepala Dinas Perhubungan Kota Solo, Hari Prihatno mengatakan, jalur contraflow tersebut bakal membuat beberapa penyesuaian.
Di antaranya lampu aphil dari arah timur di perempatan Gendengan yang bakal diaktifkan.
Selain itu ruas area parkir di Jalan Slamet Riyadi Gendengan Solo bakal disesuaikan.
"Awalnya 45 derajat nanti akan menjadi 0 derajat atau paralel," katanya kepada TribunSolo.com.
"Tujuannya untuk menambah kapasitas jalan karena busnya lumayan besar," tegasnya.
Ditambahkan oleh Hari, juru parkir maupun pemilik usaha sudah disosialisasikan tentang penyesuaian tersebut.
"Nanti akan ada petugasnya juga," tegasnya.
Adapun sosialisasi BST Koridor 1 bakal dilakukan sampai peresmiannya pada tanggal 29 Desember 2020.
"Masyarakat harus membiasakan diri, karena flyover Purwosari sudah dibuka, jadi kendaraan tidak berkonsentrasi di Overpass Manahan," tandasnya.
Uji Coba Flyover
Uji coba Flyover Purwosari Solo untuk umum akan dibuka mulai Senin - Sabtu (21-26/12/2020).