Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Reaksi Sang Mantan Kapolresta Solo, setelah Disebut Jadi Calon Kapolri Pilihan Jokowi

Nama Mantan Kapolresta Solo, Komjen Listyo Sigit Prabowo, disebut jadi calon yang disodorkan Jokowi untuk posisi Kapolri.

Editor: Aji Bramastra
Kompas.com
Komjen Listyo Sigit Prabowo, pernah menjabat Kapolresta Solo. 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Nama Mantan Kapolresta Solo, Komjen Listyo Sigit Prabowo, makin sering disebut-sebut di sejumlah pemberitaan.

Listyo santer dikabarkan menjadi calon kapolri yang bakal dipilih Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Profil 5 Jenderal Calon Kapolri yang Diusulkan ke Presiden Jokowi, Ada Mantan Kapolresta Solo

Listyo digadang-gadang menjadi calon Kapolri menggantikan Jenderal (Pol) Idham Azis yang akan memasuki masa pensiun pada 1 Februari 2021.

Tapi, Listyo enggan menanggapi prediksi yang menyebutnya sebagai calon kapolri.

Ia beralasan, mengaku tak tahu asal isu itu.

"Karena memang saya enggak tahu itu muncul dari mana," kata Listyo ketika dihubungi Kompas.com, Senin (11/1/2021).

Bahkan, Listyo Sigit menilai, berbagai macam pernyataan yang menyebutnya sebagai calon kapolri pilihan Jokowi tidak berdasar.

"Jadi hoaks menurut saya," ucap Listyo Sigit.

Listyo memang bukan sosok asing bagi Jokowi.

Listyo Sigit pernah menjabat Kapolresta Solo di tahun 2012.

Saat itu, Jokowi tepat menjabat sebagai Wali Kota Solo untuk kedua kalinya.

Artinya, pada saat itu, sudah bisa dipastikan Jokowi kerap menjalin komunikasi dengan Listyo Sigit di Solo.

Sebelumnya, Listyo juga menjabat sebagai Kapolres Sukoharjo di tahun 2010.

Nama Listyo sebagai calon kuat kapolri setidaknya disebut sejumlah anggota Komisi III DPR, pihak yang akan melakukan uji kepatutan dan kelayakan.

Salah satunya adalah anggota Komisi III dari Fraksi PKB Jazilul Fawaid.

Jazilul berpendapat, Jokowi hanya mengirim satu nama calon Kapolri ke DPR melalui surat presiden, dan Listyo menjadi kandidat terkuat.

"Prediksi saya, calon terkuat Pak Listyo Sigit Prabowo tanpa menutup peluang pak Gatot Edy Pramono (Wakapolri) dan lainnya. Semuanya kembali pada ketentuan Allah dan Presiden," kata Jazilul saat dihubungi, Senin (11/1/2021).

Sedangkan, anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDI-P Trimedya Panjaitan menyatakan bahwa Listyo Sigit menjadi calon kuat bersama Wakapolri saat ini, Komjen Gatot Edy Pramono.

"Konon menguat ke Listyo Sigit Prabowo, tapi kan namanya politik, Kapolri itu jabatan politik," ucap Trimedya.

Hingga saat ini, nama calon kapolri pengganti Idham tersebut masih menjadi misteri. Penunjukan kapolri memang menjadi hak prerogatif seorang presiden.

Sebelum memilih, Presiden Jokowi telah menerima rekomendasi dari Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).

Total terdapat lima nama jenderal polisi berbintang tiga atau komisaris jenderal yang diusulkan Kompolnas kepada Jokowi.

Selain Listyo, nama-nama lainnya adalah Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafly Amar, Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri Komjen Arief Sulistyanto, dan Kepala Badan Pemelihara Keamanan Polri Komjen Agus Andrianto.

Nantinya, presiden bakal mengirim surat kepada DPR yang berisi nama calon kapolri.

Calon itu selanjutnya akan mengikuti uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) yang digelar DPR.

Adapun DPR dapat menolak atau menyetujui usulan presiden. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jadi Calon Kuat Kapolri Pilihan Jokowi, Ini Tanggapan Komjen Listyo Sigit"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved