Berita Karanganyar Terbaru
5 Santri di Karanganyar Positif Covid-19, Diisolasi di Asrama Haji Donohudan, Sempat Batuk Pilek
Sebanyak lima orang santri di sebuah Pondok Pesantren di Kecamatan Colomadu dinyatakan positif Covid 19.
Penulis: Muhammad Irfan Al Amin | Editor: Adi Surya Samodra
"Dua bangsal itu memiliki kapasitas 20 tempat tidur," katanya kepada TribunSolo.com pada Selasa (12/1/2021).
Baca juga: Tak Ikuti Saran Jokowi, Ribka Tjiptaning Menolak Divaksin: Negara Tak Boleh Berbisnis dengan Rakyat
Baca juga: Bukan Sukoharjo, Klaten atau Sragen, Solo Paling Pertama Dapat Vaksin Covid-19 : Total 10.609 Dosis
Selain itu RSUD Karanganyar juga membentuk ruang ICU khusus pasien Covid 19.
Dari 6 ruang ICU, 2 di antaranya digunakan sebagairuang isolasi pasien Covid 19.
"Kami tidak menyebut dengan ICU Covid 19 namun ICU isolasi," terangnya.
Jumlah tersebut menurut Iwan masih terbatas, sehingga tidak jarang ada sejumlah pasien yang dirujuk ke rumah sakit lain.
"Biasa kami rujuk RS Moewardi dan beberapa rumah sakit besar di Solo," ujarnya.
Selain itu kedepannya RSUD Karanganyar akan membangun ruang ICU baru sebagai bentuk pelaksanaan instruksi Gubernur Jawa Tengah.
Yakni mengenai standar minimal 5 persen ruang ICU dari tempat tidur yang mana saat ini jumlah tempat tidur di RSUD Karanganyar ada 383 bed.
"Ini masih proses lelang, semoga pertengahan tahun bisa terlaksana," harapnya.
Karanganyar Belum Dapat Vaksin
Sementara, enam kabupaten di Eks Karesidenan Surakarta belum mendapatkan Vaksin Covid-19 Sinovac.
Ya, paling pertama mendapatkan vaksin buatan China adalah Kota Solo sebanyak 10.609 dosis pada Selasa (12/1/2021) malam.
Sementara informasi yang dihimpun TribunSolo.com, daerah di sekelilingnya seperti Kabupaten Boyolali, Sukoharjo, Klaten, Sragen, Karanganyar hingga Sragen belum ada kejelasan.
Di antaranya mulai bulan ini hingga bahkan Februari mendatang.

Maka hanya di wilayah Karesidenen Surakarta, hanya Solo yang baru mendapatkan vaksin.