Berita Solo Terbaru
Angka Corona di Solo Tembus 728 Kasus di Tengah PSBB, Wali Kota Rudy : Libur Akhir Tahun Penyebabnya
Kasus Covid-19 di Kota Solo justru meroket di tengah masa PSBB yang baru dimulai tanggal 11 hingga 25 Januari 2021 mendatang.
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo Siti Wahyuningsih mengatakan, penambahan Corona Solo hari ini termasuk tertinggi selama dirinya menjabat.
Selasa ini data penambahan yang masuk menjadi 6.104 kasus atau naik dari Senin (11/1/2021) kemarin yakni 5.854 kasus.
"Ada tambahan 250 hari ini," papar Siti kepada TribunSolo.com, Selasa (12/1/2021).

Menurut dia, penambahan 250 kasus ini adalah karena kecepatan hasil laboratorium dalam melakukan tes dan tracing.
"Kalau tiga hari kemarin penambahan hanya 40 sampai 50 kasus karena kecepatan hasil labnya," kata dia.
Namun, kecepatan hasil lab saat ini makin cepat dan hasil itu bisa diketahui lebih cepat.
"Kalau saya hitung rata-rata 100 perhari untuk kecepatan labnya, tapi tiga hari terakhir 40-50 kasus menumpuk di sini," paparnya.
Solo Pertama Dapat Vaksin
Vaksinasi Covid-19 di Kota Solo dimulai hari Ini, Kamis (14/1/2021).
Adapun vaksinasi Sinovac dipusatkan di RSUD Bung Karno yang berlokasi di Kelurahan Mojo, Kecamatan Pasar Kliwon.
Acara seremonial vaksinasi dilakukan pukul 09.08 WIB dihadiri Muspida Kota Solo di antarnya Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo dan Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Solo Siti Wahyuningsih dalam sambutannya mengatakan, secara resmi vaksinasi di Kota Bengawan dilakukan hari ini.
Vaksin sebanyak 10.609 dosis diperuntukkan untuk tenaga medis dan 11 tokoh.
"Ada 11 tokoh dimana unsur birokrasi, Polri/TNI, DPRD Solo, media, dan profesi," kata dia kepada TribunSolo.com, Kamis (14/1/2021).
Namun nama Walui Kota FX Rudy tidak masuk dalam deretan tokoh masyarakat yang menjalani vaksinasi Covid-19 karena usianya tidak masuk dalam kriteria.
Seperti diketahui, penerima vaksin Sinovac yakni berusia 18 sampai 59 tahun dan tidak memiliki komorbid. (*)