Karyawati Alfamart Colomadu Ditusuk
Karyawati Alfamart Colomadu yang Ditemukan Terluka Bersimbah Darah,Jalani Operasi karena Perut Robek
Polisi menduga sosok Emi Nur Hayati (35) yang ditemukan bersimbah darah adalah korban penganiayaan.
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
"Korban sendiri saat ini dirawat di RS Kasih Ibu Solo," jelasnya.
Saat ini kondisi korban diketahui stabil dan sudah menjalani operasi lantaran ada luka tusuk di bagian perut.
Baca juga: Insiden Penusukan Karyawati Alfamart Colomadu, Polisi Periksa 5 Saksi, Rekaman CCTV Dikantongi
Baca juga: Kronologi Karyawati Alfamart Colomadu Ditemukan Bersimbah Darah, Dikira Keguguran, Ternyata Ditusuk
Tegar juga menjelaskan, bayi yang dikandung korban juga dalam kondisi baik.
"Kami sudah berkonsultasi pada dokter, korban kondisinya baik," papar dia.
Asisten Manajer Humas RS Kasih Ibu Solo, dr Divan Fernandes mengatakan, saat ini kondisi korban stabil.
"Dirawat di ICU," terang dia.
Divan mengatakan, kondisi korban dan calon bayi dalam kandungannya stabil, tetapi masih dalam perawatan intensif.
"Saya bukan dokter yang merawat, tapi informasi luka di perut," paparnya.
Kronologi Kejadian
Sebelumnya, warga digemparkan karyawati Alfamart yang hamil 7 bulan bersimbah darah saat toko baru buka di Desa Gawanan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.
Peristiwa tersebut sontak membuat warga di sekitar lokasi kejadian geger dan mencekam.
Karyawati tersebut diketahui bernama Emi Nur Hayati (35).
Ia mengalami luka serius pada perutnya sehingga darah berceceran di mana-mana.
Saksi Mata Muhammad Imam (18) yang bekerja di warung sebelah minimarket tersebut mengatakan awalnya warga sekitar mengira korban mengalami keguguran.
"Itu awalnya dikira Keguguran, ternyata dapat kabar luka tusuk," jelas Imam kepada TribunSolo.com, Jumat (22/1/2021).