Banjir di Wonogiri
Tiga Desa di Wonogiri Masih Terendam Banjir, Begini Kondisinya
Banjir bandang yang melanda Kabupaten Wonogiri belum sepenuhnya surut. Setidaknya ada beberapa desa yang masih terendam air bah yang diakibatkan luwun
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Agil Trisetiawan
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Banjir bandang yang melanda Kabupaten Wonogiri belum sepenuhnya surut.
Setidaknya ada beberapa desa yang masih terendam air bah yang diakibatkan luwung yang tersumbat itu.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri, Bambang Haryanto membeberkan beberapa desa itu berada di Kecamatan Pracimaloyo dan Paranggupito.
"Ya, ini tinggal 2 sampai 3 desa," paparnya Minggu (31/1/2021).
"Kalau Pracimoloyo di Desa Joho, kalau Paranggupito di Desa Ngethos dan Nglarang," imbuhnya.
Baca juga: Banjir Bandang di Wonogiri Rendam 2 Kecamatan dan Ratusan Rumah, Disebabkan Luweng Tersumbat
Baca juga: Tak Hanya di Wonogiri, Banjir Juga Terjadi di Gunungkidul, Satu Jembatan Ambrol
Baca juga: Sempat di Zona Kuning, Kini Kabupaten Wonogiri Awet di Zona Merah, Bupati Jekek Ungkapkan Alasannya
Baca juga: Material Longsor Dibersihkan, Jalur Wonogiri - Jogja - Pacitan Masih Terputus, Kendaraan Dialihkan
Bambang mengaku jika pihaknya menerjunkan pompa untuk menyedot air yang masih merendam rumah warga.
Selain itu, beberapa relawan yang dibentuk BPBD Wonogiri juga ikut membantu agar banjir lekas surut.
"Ini sudah dipompa dan sudah mulai surut," ucapnya.
Sebelumnya, banjir bandang terjadi di Wonogiri Sabtu (30/1/2021) malam.
Banjir yang terjadi di Kecamatan Pracimaloyo dan Paranggupito itu merendam ratusan rumah di 8 desa.
Beruntung tak ada korban jiwa akibat peristiwa tersebut.
"Kerugiannya masih dihitung," tandasnya.

Banjir di Gunungkidul
Tak hanya di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, banjir juga terjadi di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta.