Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen Terbaru

Terungkap Bupati Sragen Modifikasi Baju Khusus Suntik Vaksin Covid-19, Kelakar Biar Tak Dikira Kuli

Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati menjalani vaksinasi Sinovac tahap II di RSUD dr Soehadi Prijonegoro, Senin (8/2/2021).

Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Rahmat Jiwandono
Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati (kiri) disuntik vaksin Sinovac tahap II di RSUD dr Soehadi Prijonegoro, Senin (8/2/2021). 

Bloomberg telah menerbitkan pembaruan bulanan yang disebut 'Covid Resiliency Ranking', yakni peringkat negara teraman dan terburuk selama pandemi Covid-19.

Hasil analisis metrik utama, mampu menggambarkan negara mana yang mampu menangani Covid-19 paling efektif.

Dilansir Forbes, Rabu (3/2/2021), beberapa negara dengan kinerja terbaik dan paling efektif menangani Covid-19 belum memulai vaksinasi.

Justru beberapa negara yang telah melakukan vaksinasi, malah memiliki peringkat yang rendah.

Faktor iklim, penularan komunitas, dan tegas tidaknya dengan perbatasan serta faktor lainnya berperan dalam peringkat ini.

Namun satu hal yang paling berdampak besar adalah sejauh mana pemerintah "bisa meningkatkan kepercayaan dan kepatuhan masyarakat".

Sebab tempat teraman di dunia saat ini, menurut Bloomberg, tampaknya adalah negara dengan tingkat kepercayaan yang tinggi antara masyarakat dengan pemerintahannya.

Berikut daftar tempat teraman di dunia saat pandemi Covid-19:

1. Selandia Baru

Ibu kota Selandia Baru, Wellington.
Ibu kota Selandia Baru, Wellington. (Wikipedia)

Selandia Baru punya skor ketahanan 76,8 dari 100.

Negara ini punya 3 kasus Covid-19 per 100.000 penduduk serta nol kematian selama sebulan terakhir.

Menurut Bloomberg, hanya ada 5 kematian per 1 juta kasus dan punya akses yang baik ke 4 vaksin Covid-19 yang berbeda.

Dengan catatan ini, Selandia Baru dinobatkan sebagai negara teraman dengan penanganan paling efektif.

Negara ini belum melakukan vaksinasi satu pun.

2. Singapura

Para pengunjung mengenakan masker pelindung wajah di kawasan Marina Bay di Singapura, Sabtu, (26/1/2020), menyusul temuan warga diduga terinfeksi virus corona di negara itu. Hingga saat ini, sudah 12 negara di berbagai belahan Bumi yang positif mengumumkan terdampak virus corona yang dilaporkan sudah menjangkiti 1.300 orang dan membunuh 41 orang di China.
Para pengunjung mengenakan masker pelindung wajah di kawasan Marina Bay di Singapura, Sabtu, (26/1/2020), menyusul temuan warga diduga terinfeksi virus corona di negara itu. Hingga saat ini, sudah 12 negara di berbagai belahan Bumi yang positif mengumumkan terdampak virus corona yang dilaporkan sudah menjangkiti 1.300 orang dan membunuh 41 orang di China. ((AFP/ROSLAN RAHMAN))
Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved