Geger di Keraton Solo
ISI Lengkap Pernyataan Ketua LDA Gusti Moeng : Ada 6 Poin, Satu di Antaranya Singgung Raja PB XIII
Seperti apa pernyataan lengkapnya dari adik Raja Hangabehi sekaligus Putri Paku Buwono (PB) XII itu? Begini yang didapatkan.
6. Ketentuan-ketentuan lain yang berhubungan dengan maksud dibuatnya keputusan ini akan dimusyawarahkan dan dilaksanakan dalam tempo yang sesingkat-singkatnya.
Demikian keputusan ini ditetapkan untuk menjadikan pedoman dan mohon maklum adanya.
Waalaikumsalam Warahmatullahi Wabarakatuh,
Karaton Surakarta Hadiningrat
Ketua Lembaga Dewan Adat
Dra.GKR.Koes Moertiyah Paku Buwono
Komentari Kondisi Keraton
Sebelumnya, Putri Paku Buwono (PB) XII GKR Wandansari alias Koesmoertiyah (Gusti Moeng) terenyuh selama dikurung 3 hari di Keputren Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat.
Menurut adik Raja Keraton Solo Hangabehi itu, kondisi Keputren saat ini begitu memprihatinkan dan tak terawat.
"Sangat terenyuh melihat Keputren, luar biasa seperti kuburan," kata Moeng saat keluar dari Kori Kamandungan, pintu masuk utama Keraton Solo yang berada di Kelurahan Baluwarti, Kecamatan Pasar Kliwon sekira pukul 14.48 WIB, Sabtu (13/2/2021).
"Rasanya sudah tidak ada ruhnya," tambahnya membeberkan.

• Detik-detik Gusti Moeng & Putri Raja Keraton Solo Keluar : Gembok Dibuka, Isak Tangis Pun Pecah
• BREAKING NEWS: Gusti Moeng & GKR Timoer Berhasil Keluar, Terkurung di Keraton Solo Sejak Kamis Lalu
Meski rumput-rumput liar tidak meninggi, habis dipotong, kondisi Keputren masih begitu memprihatinkan.
"Apalagi musim hujan banyak sekali ruangan-ruangan tempat tinggal kita bocor atapnya," ucapnya.
Moeng mengaku sudah menyampaikan kondisi beberapa bangunan Keraton Kasunan Surakarta Hadiningrat, termasuk Keputren terhadap Paku Buwana XIII.
"Sudah saya sampaikan keadaan seperti ini, tapi Pangeran Dalem mendel mawon (diam saja) mau sampai kapan," akunya.