Ini Pesan Satgas Covid 19 Kepada Masyarakat yang Telah Divaksin : Tetap Jaga Protokol
Ini pesan Satgas Covid 19 kepada para amsyarakat yang telah mendapat vaksin agar tidak meremehkan dan tetap taat protokol
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Muhammad Irfan Al Amin
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pemerintah tengah menggencarkan program vaksinasi yang menyasar sejumlah elemen masyarakat.
Setelah tahap pertama yang menyasar tenaga kesehatan selesai, kini vaksinasi menyasar pelayan publik.
Kategori masyarakat umum seperti lansia, pedagang, sopir juga masuk dalam tahap prioritas penerima program vaksinasi.
Meski sudah dilakukan vaksinasi, Satgas Covid-19 RS UNS dr. Tonang Dwi Ardyanto, meminta masyarakat untuk tetap mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Benarkah Masker Berlapis Lebih Efektif Cegah Covid-19? Ternyata Ini Kata Satgas IDI
Baca juga: PSBB Disorot Presiden Jokowi, Satgas Covid-19 Kota Solo: Kalau di Jawa Tengah Lumayan Efektif
Masyarakat tetap diminta menerapkan 3M, mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
"Orang yang menerima vaksinasi tetap harus menjaga protokol kesehatannya, untuk mengurangi virus yang masuk," katanya, Selasa (2/3/2021).
"Sehingga dampak virus Covid-19 yang bisa diminimalisir," imbuhnya.
Cara Kerja Vaksin Sinovac
kejadian orang terkonfirmasi Covid-19 paska vaksinasi merupakan hal yang banyak terjadi.
Sebab, vaksin jenis sinovac yang kini digunakan tengah digunakan untuk vaksinasi massal, membutuhkan waktu untuk reaksinya.
"Vaksinasi ini butuh wakti untuk memunculkan antibody yang diinginkan," katanya, Selasa (2/3/2021).
"Yaitu dengan dua kali suntikan, maka diharapkan efek antibody maksimal bisa didapatkan 28 hari setelah suntikan kedua," ucapnya.
Kendati demikian, Tonang mengatakan vaksin jenis sinovac dan sejumlah vaksin lainnya yang ditemukan saat ini, belum bisa membuat orang kebal virus Covid-19.
Hanya saja, antibody yang terbentuk dari vaksin ini dapat mengurangi dampak saat terkonfirmasi Covid-19.