Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kisah Warung Makan Bu Lasiyem Terhimpit Hotel Mewah di Sleman: Nilai Tanahnya Bisa Laku Rp 25 Miliar

Tanah warung makan Bu Lasiyem seluas 1.000 meter persegi yang berada di Jalan Palagan Desa Sariharjo, Ngaglik, Sleman itu ditaksir senilai Rp25 miliar

Editor: Hanang Yuwono
(Sumber: Switzy Sabandar/KOMPAS.TV)
Tanah warung makan Bu Lasiyem seluas 1.000 meter persegi yang berada di Jalan Palagan Desa Sariharjo, Ngaglik, Sleman itu ditaksir senilai Rp 25 miliar. 

Ketika itu mereka menawar untuk membeli tanah milik Tukidi seharga Rp 25.000 per meter persegi.  

“Saya minta Rp 1 juta per meter, mereka tidak mau,” ujarnya, Selasa (2/3/2021).

Berkali-kali calon pembeli dari perusahaan yang berbeda mencoba bernegosiasi harga tanah.

Tukidi mengaku tidak gegabah menjual tanahnya saat itu. 

Menurut Tukidi jika tidak bisa dijual Rp 1 juta per meter persegi saat itu tidak apa-apa.

Ia bisa memakai tanahnya sendiri.

Jika dulu pada 1990 ia menawarkan harga tanahnya Rp 1 juta per meter persegi, pasti berbeda dengan kondisi sekarang.

“Kalau sekarang sekitar Rp 20 sampai 25 juta per meter, jika dikalikan 1.000 meter hasilnya sekitar Rp 25 Miliar,” kata Tukidi sembari tertawa. 

Lantas, apakah ia akan benar-benar melepas tanah dan rumah legendaris itu?

Tukidi hanya menjawab akan pikir-pikir dulu.

Selama belum ada pembeli yang menawar rumahnya dengan harga yang diinginkan, ia dan istrinya akan tetap tinggal di rumah sederhana tersebut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.tv dengan judul: Bertahan 30 Tahun, Nilai Jual Tanah Milik Warung makan Bu Lasiyem di Sleman Capai Rp 25 Miliar

Sumber: Kompas TV
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved