Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Habib Hasan Meninggal Dunia

Kesaksian Keluarga Tentang Habib Hasan Mulachela : Sosok Bijaksana, Petuahnya Tak Pernah Membosankan

Meninggalnya Habib Hasan Mulachela begitu mengagetkan dan menyisakan duka bagi keluarga yang ditinggalkan.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Adi Surya Samodra
Rumah duka Habib Hasan Mulachela yang mulai dipenuhi pelayat di Jalan Kiai Mojo, Kampung Joyosudiran RT 2 RW 12, Kelurahan Kelurahan/Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Solo, Jumat (12/3/2021). 

Aksinya yang spontan membuatnya dikenal sosok dermawan.

Bahkan jadi sosok yang memiliki toleransi tingggi.

Kegiatan Bagi-bagi Uang dan Beras

Sebelumnya, kegiatan bagi beras gratis dan uang pengusaha Habib Hasan Mulachela diserbu masyarakat di Jalan Kapten Mulyadi 210, Pasar Kliwon, Kamis (29/10/2020).

Berkaitan dengan kejadian tersebut, Habib Hasan Mulachela mengatakan, bakal tetap meneruskan kegiatan bagi-baginya namun dengan metode lamanya.

"Saya mempertimbangkan situasi, saya akan bagi langsung door to door saja," jelas dia, Kamis (29/10/2020).

"Seperti metode lama yang saya lakukan dulu," papar dia.

Sebelumnya, saat kondisi masyarakat makin banyak yang meminta padannya, Habib berusaha menghindar dan berteriak jaga jarak.

"Awas jaga jarak," teriak Habib pada masyarakat yang mengikutinya.

Baca juga: Nestapa Pemain Persis Solo karena Liga 2 Diundur Lagi, Tahu via Medsos, Belum Dapat Kabar dari PSSI

Baca juga: Awal Pandemi Terpuruk, Kendaraan di Tol Solo-Ngawi Meroket Lagi 143 Persen, Didominasi Arah Jakarta

Baca juga: Pengusaha Kaya di Solo Bagikan Beras dan Uang, Ratusan Masyarakat Rela Mengantri Panjang

Baca juga: Liga 2 Mandek, Pemain Persis Solo Yang Baru Menikah Ini Berencana Kerja Serabutan Demi Sambung Hidup

Habib meminta masyarakat untuk tertib dan membubarkan diri.

Kemudian masyarakat mulai pergi ketika Habib Hasan masuk mobil dan kembali ke kediaman.

Sebelumnya, Habib kembali menggelar kegiatan bagi beras gratis dan uang di Jalan Kapten Mulyadi 210, Pasar Kliwon.

Habib Hasan datang bersama keluarganya menggelar bagi - bagi di pinggir jalan.

Dia membawa ratusan kantong beras dan uang.

Beras yang dibagikan seperti biasanya yakni sebanyak 5 kg per orang dan uang Rp 100 ribu/orang untuk 200 orang.

Habib Hasan mulai datang pukul 13.30 WIB di lokasi jalan tersebut.

Masyarakat yang tahu akan ada kegiatan pembagian beras gratis dan uang mulai datang mengantre.

"Jaga jarak, jaga jarak, pakai masker, gak jaga jarak gak dikasih," teriak Habib Hasan, Kamis (29/10/2020).

Warga kemudian mengantre, namun makin lama makin banyak masyarakat yang datang mengantre.

Ketika kloter pertama berjalan tertib sampai Kuota beras sebanyak 200 kantong berisi 5 kg beras habis.

Melihat kuota beras pertama sudah habis, masyarakat yang tersisa masih bertahan dan meminta diberi.

Habib Hasan kembali mengingatkan masyarakat untuk tetap jaga jarak dan mengantre dengan tertib.

"Tadi saya ingatkan mereka tetap jaga jarak, tapi ada yang nekat dan mendekat," papar dia.

Baca juga: Masih Ada Waktu,Pendaftaran Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta di Karanganyar Dibuka hingga Tengah Malam Ini

Baca juga: Promo Akhir Oktober 2020 Toko Buku Gramedia, Ada Promo 30 Persen dengan BCA

Menurut Habib, respon masyarakat yang mendekat seperti itu lantaran mereka benar-benar membutuhkan.

"Ini gambaran kalau masyarakat itu membutuhkan di tengah pandemi corona ini," jelas dia.

Dalam kegiatan bagi - bagi ini, Habib menjelaskan, dalam rangka Maulid Nabi Muhammad.

"Kita biasa berbagi memperingati Maulid Nabi mencontoh Sikap Nabi," papar dia.

Selain beras dan uang, ada juga bagi-bagi kopi dalam momen tersebut. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved