Pria Asal Wonogiri Tinggal di Gubuk Sawah di Sukoharjo, 4 Hari Tak Terlihat, Ternyata Meninggal

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Mayat pria ditemukan di sebuah gubuk sawah di Dukuh Songgorunggi RT 02 RW 06, Desa Kepuh, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Rabu (24/3/2021) sore.

Mayat tersebut diketahui bernama Marino (71) warga Dukuh Keplekan, Desa Selorejo, Kecamatan Girimarto, Wonogiri.

Peristiwa itu dibenarkan oleh Kasatreskrim Polres Sukoharjo AKP Muhammad Alfan.

Baca juga: Kisah Kakek Setiap Hari Berenang di Sungai Ciliwung Cari Rongsokan, Sempat Temukan Emas hingga Mayat

Baca juga: Polisi Temukan 7 Luka Tusuk dan 2 Luka Sayat pada Mayat Perempuan Muda Dalam Hotel di Kediri

"Iya benar (ada penemuan) mayat," ujarnya.

Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, penemuan mayat tersebut bermula saat warga setempat curiga dengan keadaan korban.

Sebab, sudah empat hari korban tidak terlihat beraktivitas.

Warga kemudian mendatangi gubuk tempat tinggal korban untuk memeriksa keadaannya.

Saat saksi membuka plastik yang dijadikan pintu gubuk itu, mereka melihat korban sudah meninggal dunia.

Bahkan, jasad korban sudah mengeluarkan bau yang tidak sedap.

Baca juga: Mayat Pria Ditemukan di Kali Pesanggrahan, Jakarta Selatan, DItemukan di Atas Tumpukan Sampah Kayu

Menurut Kapolsek Nguter Iptu Sukimin, korban sudah bertahun-tahun menjadi gelandangan di kawasan tersebut.

"Dia juga tinggal di gubuk itu, sehingga warga sebagian sudah mengenal yang bersangkutan," katanya, Kamis (25/3/2021).

Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan tersebut langsung mendatangi lokasi kejadian bersama tim SAR dan medis.

Dari hasil pemeriksaan medis, korban dimungkinkan korban mengalami penyakit jantung.

Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Ir. Soekarno Sukoharjo untuk pemeriksaan lebih lanjut.