Gibran Marah saat Sidak
Ini Alasan Wali Kota Solo Gibran, Sempat Marahi Guru saat Sidak Simulasi Pembelajaran Tatap Muka
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka masih menemukan ketidaktaatan tenaga pendidik dalam menerapkan protokol kesehatan.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Bahkan video detik-detik Gibran meninggikan suara kepada guru-guru terlihat jelas sembari keluar dari ruangan.
Teguran dilayangkan orang nomor satu di lingkungan Pemkot Solo tersebut karena mereka tidak memakai masker.
"Yang tidak pakai masker, namanya saya catat satu-satu dulu," ucap Gibran dengan tegas yang dibalas sejumlah suara tertawa para guru.
Baca juga: Imbas Tokoh-tokoh dari Jakarta Bertemu Wali Kota Gibran, Okupansi Hotel di Solo Mulai Meroket Lagi
Baca juga: Tanggapi 6 Menteri Kunjungi Solo, Gibran: Yang Penting Kemajuan Solo, Proyek-proyek Bisa Dipercepat
"Ini tidak bercanda loh, ini serius untuk anak-anak kita lho," tambahnya sembari keluar dengan langkah cepat.
Saat itu, Gibran meninjau bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Gibran mengungkapkan dirinya masih menemukam sejumlah guru yang tidak taat protokol kesehatan, khususnya di ruang guru.
"Atau pas mengajar tidak pakai masker. langsung saya tegur. Guru itu yang ditiru," ungkapnya.
Meski begitu, Gibran optimis pembelajaran tatap muka bisa digelar bukan Juli 2021.
"Yang penting orangtua setuju, siap mengantar jemput anaknya," ujar dia.
"Orang tua yang tidak setuju, anaknya bisa mengikuti pelajaran dari rumah," tambahnya.
Tinjau Bersama Gibran
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo blak-blakan dalam penerapan pembelajaran tatap muka (PTM).
Kesulitan itu berkaitan kedisiplinan penerapan protokol kesehatan selama PTM menjadi satu diantaranya.
Itu disampaikan seusai meninjau penerapan PTM di MAN 1 Kota Solo bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.
"Tadi kita berbincang dengan siswa kira-kira apa yang sulit 'yang sulit istiqomah pak', ini yang repot," kata Ganjar kepada TribunSolo.com, Senin (29/3/2021).
Baca juga: Sri Mulyani, Gibran hingga Ganjar, Ramai-ramai Dukung Larangan Mudik, Ini Pernyataan Lengkapnya
Baca juga: Kesaksian Siswa di Sragen saat Simulasi Pembelajaran Tatap Muka: Senang Sekolah, Bisa Bertemu Teman