Begini Kondisi Mall di Solo dan Sukoharjo Usai Gempa Malang, Getaran Terasa, Pengunjung Sempat Panik

Kepala Stasiun Geofisika BMKG Banjarnegara Setyoajie Prayoedhie mengatakan, diperkirakan itu merupakan gempa tektonik dangkal.

"Dugaan sementara karena aktivitas subduksi," kata Ajie kepada TribunSolo.com.

Baca juga: Gempa 6,7 Goyang Pulau Jawa Berpusat di Barat Daya Malang, Getaran Terasa hingga Solo

Baca juga: Gempa Magnitudo 7,1 Landa Melonguane Kepulauan Talaud Sulut, Sebagian Warga Manado Rasakan Getaran

"Untuk penyebab pastinya, ini masih kami analisa," tambahnya. 

Efek gempa tersebut terasa hingga ke wilayah Solo Raya, termasuk Kota Solo meski getarannya tak seberapa. 
Dari pantauan TribunSolo.com, sejumlah warga Solo merasakan efek gempa yang berpusat di Malang tersebut hingga ke luar ruangan. 

"Karena magnitudonya lumayan besad 6,7 skala ritcher,  daerahnya hampir merata," ucap Ajie. 

Ajie memastikan gempa tersebut tidak menyebabkan potensi tsunami.

"Tapi tidak sampai tsunami," ujarnya.

Pusat Gempa di Malang

Pulau Jawa diguncang gempa bumi, Sabtu (10/4/2020) sekira pukul 14:00:15 WIB.

Gempa tersebut berkekuaran 6,7 sebagaimana dikutip dari akun Twiiter BMKG.

Adapun pusat gempa berada di 8.95 LS-112.48 BT Titiatau 90 km BaratDaya Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Baca juga: Gempa Berkekuatan M 7,3 Guncang Jepang, Pusat Gempa Dekat Lokasi Tsunami 2011 Lalu

Pusat kedalaman gempa 25 Km.

Gempa ini tidak berpotensi tsunami.

Gempa dirasakan di beberapa wilayah Pulau Jawa bahkan terasa hingga Bali.

Sejumlah warga di Solo Raya pun merasakan getaran akibat gempa bumi.

#Gempa Magnitudo: 6.7, Kedalaman: 25 km, 10 Apr 2021 14:00:15 WIB, Koordinat: 8.95 LS-112.48 BT (90 km BaratDaya KAB-MALANG-JATIM), Tidak berpotensi tsunami #BMKG

Berita akan diupdate saat ada perkembangan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: BREAKING NEWS: Gempa 6,7 Goyang Sebagian Pulau Jawa, Tidak Berpotensi Tsunami