Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pasca Tragedi Penembakan Siswa Oleh Gerombolan KKB, Kini Pihak Polda Memperketat Keamanan

Pasca tewasnya seorang siswa yang tertembak tepat di bagian kepala oleh milisi KKB kini situasi di papua diperketat

Editor: Muhammad Irfan Al Amin
Kompas.com
Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri. 

"Saya minta agar agar aparat TNI-Polri tetap waspada dan jangan mudah terpancing dengan penembakan yang dilakukan," kata Fakhiri kepada awak media di Mapolda Papua di Jayapura, Jumat (16/4/2021).

Dia berharap aparat kepolisian waspada jangan sampai kelompok ini mengambil senjata dari aparat TNI-Polri.

"Kita bisa memutus mata rantai ini dengan lebih tenang, saya berharap kita juga bisa memutus logistiknya," tambah dia. (*)

KKB Tembak Mati, Tukang Ojek di Papua

 Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) menembak mati seorang tukang ojek bernama Udin di Kampung Eromaga, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, Papua pada Rabu (14/4/2021). 

Korban tewas di lokasi kejadian karena tertembak di bagian dada serta pipi. 

"Pukul 13.20 WIT informasi awal telah terjadi pembunuhan tukang ojek di Kampung Eromaga, dan pelakunya jelas KKB," kata Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi Kombes Pol Iqbal Alqudussy dalam keterangan tertulis Puspen Mabes TNI, Rabu (14/4/2021) malam.

Baca juga: Disebut Mata-mata, 2 Guru Ditembak Mati di KKB Papua, Kadisdik: Itu Tuduhan yang Sangat Keji

Baca juga: Cerita di Balik Pesona Briptu Tivany : Dulu Berpenampilan Preman, Diremehkan Tak Tamat Sekolah

Sejauh ini Iqbal belum dapat merinci lebih lanjut mengenai kronologi peristiwa yang terjadi, termasuk soal identitas dari terduga pelaku.

Sementara itu, Kapen Kogabwilhan III Kolonel Czi IGN Suriastawa membenarkan kejadian penembakan KKB terhadap warga pendatang ini.

"Ya beginilah kebiadaban Front Bersenjata OPM ini, selalu melakukan aksi teror kepada warga masyarakat. Setelah membunuh guru, membakar sekolah dan helikopter, sekarang mereka membunuh warga pendatang," katanya.

Suriastawa juga mengatakan bahwa pembunuhan kepada masyarakat sipil oleh KKB nantinya akan didukung oleh front politik dan klandestin di media, dengan tuduhan bahwa si korban adalah mata-mata aparat.

"Begitulah kerjasama tiga front mereka ini. Di media mereka memanfaatkan influencer yang pengikutnya banyak, didukung oleh media pro mereka," ujarnya.

Suriastawa menyampaikan TNI bersama Polri telah mengambil langkah-langkah yang terukur atas rangkaian kejadian ini.

Dia juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada atas perkembangan ini dan tidak mudah terhasut oleh provokasi dan berita bohong yang selalu disebar melalui media sosial.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kapolda Minta TNI-Polri Tutup Akses Pelarian KKB dari Beoga Pasca Tewasnya Siswa SMA di Ilaga

Artikel ini telah tayang di Tribunpapua.com dengan judul KKB Tembak Seorang Siswa hingga Tewas di Ilaga Papua, Korban Ditembak di Kepala

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KKB Tembak Mati Sopir Ojek di Kabupaten Puncak Papua", 

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved