Berita Solo Terbaru
Mencekiknya Pandemi, Sopir di Solo Balapan Curhat Sepi Penumpang,Agen Bus di Tirtonadi Mengeluh Sewa
Dampak pandemi yang sudah setahun lebih benar-benar membuat sopir taksi dan agen bus terpuruk minta ampun di Kota Solo.
Penulis: Fristin Intan Sulistyowati | Editor: Asep Abdullah Rowi
Ketua Pageyupan Agen Bus Terminal Tirtonadi Ibnu mengatakan, tuntutan ini berkaitan akan habisnya masa sewa blok agen pada bulan April ini.
"Masa pademi sepi pembeli tiket, ditambah lagi biaya sewa mau habis bulan ini," aku dia.
Ibnu mengaku biaya sewa belum pernah ada keringganan dari pihak terminal.
"Dari dulu biaya sewa per blog Rp 2 juta satu tahunnya. Tapi kan ini sepi pembeli mau di bayar pakai apa?," kata dia.
Baca juga: Pilunya Pria Sukoharjo Dadanya Tertembus Besi, Kini Terbaring Lemah,Padahal Tulang Punggung Keluarga
Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut di Prambanan Klaten : Sopir Avanza Silver Banting Kiri, Menghantam Pemotor
Terkait upaya tuntutan pengurangan biaya sewa ini, Ibnu sudah mencoba berkoordinasi dengan pihak Terminal Tirtonadi.
Akan tetapi, menurut pengakuan Ibnu, proses pengajuannya belum berjalan.
"Kemarin sempat koordinasi, pihak terminal bilang harus ada persetujuan dari Dinas perhubungan, bisanya cuma pasrah," ungkapnya.
"Kami hanya bisa berharap, setahun ini ekonomi sulit," harap dia. (*)