5 Penjelasan Pendiri European Super League : Tetap Jalan Tanpa UEFA, Jamin Pemain Tetap ke Timnas

TRIBUNSOLO.COM, SPANYOL - Bos Real Madrid, Florentino Perez akhirnya menjelaskan mengapa 12 tim elit Eropa, membentuk European Super League.

Sebelumnya, kehadiran European Super League ini dikecam oleh hampir semua pihak.

Baca juga: Kondisi Klasemen Liga Inggris Bila 6 Tim Dicoret UEFA karena Super League, Westham Bisa Juara

Mulai fans garis keras, pemain, sampai mantan pemain.

Mereka menilai European Super League bisa merusak piramid sepakbola dan mimpi tim kecil untuk tampil di pentas Eropa.

European Super League juga dinilai bisa merusak kesakralan Liga Champions.

Nah, Florentino Perez pun akhirnya menjelaskan ke publik dalam wawancara di acara televisi Spanyol, El Chiringuito de Jugones.

Berikut 5 penjelasan Florentino Perez soal European Super League : 

1. Tim Terancam Bangkrut

Perez mengakui, alasan utama dibentuknya European Super League ini adalah soal uang.

Ia menyebut, pandemi begitu kuat menghantam ekonomi sepakbola Eropa, terlebih tim-tim elit Eropa.

Sejumlah tim kehilangan pendapatan, terlebih setelah tidak diperbolehkannya penonton masuk ke stadion.

Nah, satu cara untuk menambal kerugian itu adalah dengan bermain di liga baru, sehingga tim bisa mendapatkan pemasukan baru dari hak siar televisi.

"Sejumlah klub besar di Spanyo, Italia, Inggris, mencari solusi terkait kondisi keuangan yang berantakan,"

"Satu-satunya cara, adalah bermain di liga yang kompetitif. Super League bisa membuat tim menambal pendapatan yang hilang,"

2. UEFA Tak akan Berani Menghukum