Berita Sukoharjo Terbaru
Catat! Pemudik di Desa Majasto Sukoharjo Bakal Dikarantina di Gedung SD
Pemerintah Desa (Pemdes) Majasto, Kecamatan Tawangsari, Sukoharjo menyiapkan sebuah gedung untuk lokasi isolasi mandiri.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ryantono Puji Santoso
"Bila ada warga yang dikarantina melarikan diri, maka akan kami cari selanjutnya akan kami kirim ke tempat karantina di Asrama Haji Donohudan," tegasnya.
Dia menambahkan, hingga saat ini gedung tersebut belum terisi oleh pemudik yang melakukan isolasi mandiri.
Pasalnya, belum ada perantauan yang mudik ke Desa Majasto.
Jalani Rapid Antigen
Satgas Covid-19 melakukan pemeriksaan rapid test antigen kepada pemudik di Terminal Tipe A Giri Adipura, Sabtu (1/5/2021).
Sebanyak 147 pemudik yang tiba dari Jabodetabek diperiksa.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Wonogiri Adhi Dharma, pemeriksaan dilakukan secara acak terhadap penumpamg bus AKAP.
Baca juga: Pengusaha Kelas Kakap Solo Pun Curhat : Imbas Larangan Mudik Berat, Biasanya Ramai, Tambah Kasir
Baca juga: Super Mewah, Karantina Pemudik Nekat ke Solo Bisa di Hotel Bintang 4, Jika Ogah di Solo Technopark
Dari 147 penumpang, ada dua orang penumpang kedatangan positif Covid-19.
"Penumpang itu ber-KTP Cengkareng dan Pacitan," katanya.
Satgas Covid-19 Kabupaten Wonogiri kemudian melakukan pendataan terhadap mereka yang positif.
Selain itu, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan perusahaan otobus (PO) terkait temuan ini.
"Dari PO sudah mau mengantarkan yang bersangkutan dengan kendaraan terpisah ke tujuannya," jelasnya.
Baca juga: Dag Dig Dug, Aturan Mudik Lokal Solo Raya Bisa Berubah Gegara Covid-19 Naik, Bakal Dianulir Gibran?
Ditambahkan, sopir yang mengantarkan penumpang yang dinyatakan positif itu akan dibekali alat pelindung diri dasar seperti masker N-95.
Antara penumpang positif dan sopir diberi jarak, jendela kendaraan harus dibuka agar ada sirkulasi udara.
Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran Covid-19 di Kabupaten Wonogiri, seiring dengan adanya arus mudik.